Jakarta (ANTARA) - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) dalam konferensi nasional Indonesia AI Day 2024 mengumumkan tiga platform inovatif untuk mendukung pertumbuhan adopsi Artificial Intelligence (AI) di Indonesia.

Tiga platform tersebut ialah GPU Merdeka, Sahabat AI, dan IM3 Platinium. Menariknya salah satu mitra terbesar yang menjadi kolaborator IOH untuk mewujudkan platform-platform tersebut adalah Nvidia yang merupakan salah satu pemain industri AI di tingkat global.

Dimulai dari IM3 Platinum, platform ini dirancang memberikan pelayanan aman dan bebas spam yang terjadi secara realtime untuk 100 juta pelanggan IOH.

"Kami ingin menjangkau semua orang dan membantu setiap orang Indonesia. Dan ini dapat terjadi ketika kita bersatu. Inilah yang akan diusahakan oleh IM3 Platinum," ujar President Director and CEO IOH Vikram Sinha di Jakarta, Kamis.

Baca juga: Pelaku industri minta tiga hal agar Indonesia kuasai pasar AI

Baca juga: Menkomdigi sepakat pelajaran coding dimasukkan ke kurikulum sekolah


IM3 Platinium merupkan paket pascabayar dengan jaringan khusus yang membuat kualitas layanan lebih andal dibandingkan dengan layanan biasa.

Layanan ini hadir dengan harga yang cukup terjangkau untuk penawaran keamanan andal dengan harga Rp100.000 untuk 50GB belum termasuk pajak.

Ke depan IOH berencana meluncurkan paket Rp1 juta 1 TB untuk satu tahun dari paket ini.
Ajang Indonesia AI Day yang berlangsung di Jakarta Selatan, Kamis (14/11/2024). (ANTARA/Livia Kristianti)


Platform kedua yang dikenalkan dalam Indonesia AI Day ialah Sahabat AI. Sebuah kolaborasi dengan perusahaan teknologi anak bangsa GoTo menghadirkan LLM yang bisa membantu pengguna dalam mengakses layanan di aplikasi.

Teknologi Sahabat AI juga diimplementasikan di GoTo, memudahkan para penggunanya dalam melakukan pemesanan makanan dan ojek online.

Terakhir ada Merdeka Cloud sebuah layanan awan komputasi agar AI semakin bisa dirasakan oleh banyak pihak. Inisiatif ini didukung oleh Nvidia dan juga Accenture.

"Saya sangat bahagia dan bangga karena merdeka Cloud didukung oleh Nvidia dan Accenture," kata Vikram.

Menurutnya realisasi Merdeka Cloud tidak akan terlaksana tanpa hadirnya nilai lokal yang dimiliki Indonesia sejak dulu yaitu Gotong Royong oleh karenanya Vikram merasa bangga dengan hadirnya platform ini.

Baca juga: Indosat Ooredo Hutchison gaet Microsoft manfatkan AI untuk jadi TechCo

Baca juga: Investasi digital di bidang AI dukung pertumbuhan ekonomi nasional


Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024