Hal ini bisa dilihat dari Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) yang telah dipublikasikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dari laporan yang dirilis tanggal 26 Maret 2024 tersebut tercatat bahwa Sakti Wahyu Trenggono memiliki harta kekayaan sebesar Rp2,6 Triliun atau tepatnya Rp2.665.900.513.951. Harta tersebut di antaranya berasal dari 48 tanah dan bangunan sebesar Rp91.027.827.055 hingga surat berharga mencapai Rp2,2 triliun.
Pria kelahiran Semarang, Jawa Tengah pada 3 November 1962 itu, merupakan seorang politikus sekaligus pengusaha. Sebelumnya ia juga menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) dalam Kabinet Indonesia Maju periode 2019–2024 pemerintahan Presiden Joko Widodo.
Dirinya dilantik oleh Presiden Joko Widodo pada tanggal 23 Desember 2020 di Istana Negara berdasarkan Keppres Nomor 133/P Tahun 2020 tentang Pengisian dan Penggantian Beberapa Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode Tahun 2019-2024. Dirinya menggantikan Edhy Prabowo yang menjadi tersangka KPK.
Berikut adalah rincian dari harta kekayaan Sakti Wahyu Trenggono berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Tanah dan bangunan
Sakti memiliki berbagai aset tanah dan bangunan yang tersebar di beberapa lokasi, seperti Bekasi, Sragen, Cianjur, Jakarta Selatan, Boyolali, Karanganyar, hingga Buleleng, Bali.
Jumlah aset tanah dan bangunan ini mencapai nilai total Rp91.027.827.055, yang mencakup puluhan properti mulai dari lahan kosong hingga bangunan berukuran besar. Di antaranya, aset terbesar berupa tanah dan bangunan di Jakarta Selatan dengan luas 501 m²/232 m² yang bernilai Rp23.776.723.000.
Alat transportasi dan mesin
Pada kategori kendaraan, Sakti memiliki beberapa kendaraan dengan nilai total Rp1.813.250.000. Ini terdiri dari sebuah Audi RS 5 Sedan tahun 2015 senilai Rp800.000.000, sebuah motor Honda Beat Solo tahun 2018 senilai Rp3.250.000, dan sebuah Mini Cooper S Countryman F60 Minibus tahun 2023 senilai Rp1.010.000.000.
Harta bergerak lainnya
Kekayaan dalam kategori harta bergerak lainnya yang dimiliki Sakti mencapai Rp22.958.500.000. Harta ini biasanya mencakup barang berharga, koleksi, dan aset bergerak lainnya.
Surat berharga
Sakti juga memiliki surat berharga dengan nilai total yang sangat fantastis, yakni sebesar Rp2.227.009.518.100.
Surat berharga ini dapat berupa investasi dalam bentuk saham, obligasi atau instrumen investasi lainnya yang memberikan hasil dan melindungi nilai kekayaan.
Kas dan setara kas
Kas dan setara kas yang dimiliki Sakti Wahyu Trenggono mencapai Rp156.109.589.895. Aset ini biasanya disimpan dalam bentuk likuid seperti rekening tabungan atau deposito yang memudahkan akses dan penggunaan kapan saja.
Harta lainnya
Selain kategori-kategori di atas, Sakti juga memiliki harta lainnya dengan nilai sebesar Rp166.981.828.901. Harta ini mencakup berbagai aset yang tidak masuk dalam kategori sebelumnya, tetapi tetap memiliki nilai yang signifikan dalam portofolio kekayaannya.
Laporan keuangan ini menunjukkan bahwa beliau tidak memiliki hutang yang tercatat, sehingga total kekayaannya mencapai angka yang sama dengan total asetnya.
Total kekayaan bersih
Secara keseluruhan, Sakti Wahyu Trenggono memiliki total kekayaan bersih sebesar Rp2.665.900.513.951. Angka ini menggambarkan aset yang cukup besar dari seorang pejabat publik di posisi menteri.
Kekayaan ini terdiri dari berbagai bentuk investasi yang tersebar, mencerminkan diversifikasi aset yang luas di berbagai sektor.
Baca juga: Rincian harta kekayaan Abdul Kadir Karding, Menteri Perlindungan PMI
Baca juga: Aset kekayaan Menteri Ketenagakerjaan Yassierli, menurut catatan LHKPN
Baca juga: KPK ingatkan Raffi Ahmad wajib lapor LHKPN
Pewarta: Raihan Fadilah
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024