Masyarakat tolong lebih mengindahkan lagi aturan berkendara

Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Perhubungan (Wamenhub) Suntana minta partisipasi masyarakat soal ketaatan berkendara guna memitigasi potensi terjadinya kecelakaan berlalu lintas dalam menghadapi Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

"Cuma memang saya sangat membutuhkan partisipasi yang luas dari masyarakat. Masyarakat tolong lebih mengindahkan lagi aturan berkendara," kata Wamenhub di sela menghadiri Pelantikan Terpadu Lulusan Sekolah Kedinasan Jalur Pola Pembibitan Kementerian Perhubungan di Jakarta, Kamis.

Ia menekankan pentingnya ketaatan berlalu lintas, khususnya dalam masa liburan yang cenderung ramai, guna menghindari potensi terjadinya kecelakaan yang dapat merugikan diri sendiri maupun pengendara lainnya.

Suntana mengajak masyarakat agar lebih memperhatikan aturan berkendara dan keselamatan di jalan. Ia mengimbau agar pengemudi tidak mengabaikan keselamatan hanya karena terburu-buru atau memiliki kepentingan pribadi yang mendesak.

Menurut Suntana, ketika keselamatan diabaikan, risiko kecelakaan meningkat, dan yang menjadi korban adalah masyarakat lain yang tidak bersalah. Oleh karena itu, ia meminta pengemudi untuk lebih bertanggung jawab dalam menaati aturan lalu lintas.

"Jangan karena buru-buru atau karena punya kepentingan, dia mengabaikan keselamatan yang akhirnya bila terjadi apa-apa, yang akan menjadi korban adalah masyarakat yang lain," ujarnya.

Suntana mengungkapkan apresiasi dan kecintaannya kepada masyarakat Indonesia, sekaligus mengajak semua pihak untuk bersama-sama menertibkan diri dalam berlalu lintas. Ia berharap masyarakat dapat menjalankan tanggung jawab dalam menciptakan ketertiban di jalan.

"Jadi sekali lagi saya mohon kepada masyarakat Indonesia yang saya banggakan, yang saya cintai, mari sama-sama kita menertibkan diri dalam aturan berlalu lintas di jalan," imbuhnya.

Ia juga menyampaikan harapannya agar dengan doa dan dukungan masyarakat, periode liburan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 bisa berjalan dengan aman, nyaman, dan selamat bagi semua pihak.

Dengan upaya bersama antara pemerintah dan masyarakat, Suntana optimistis pelaksanaan Nataru dan liburan akhir tahun akan berlangsung lancar serta bebas dari kejadian yang tidak diinginkan.

"Mudah-mudahan dengan doa dan dukungan masyarakat, pelaksanaan Natal dan liburan tahun baru ini dapat berjalan dengan aman, nyaman dan masyarakat selamat," kata Suntana.

Sebelumnya, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Risyapudin Nursin, mengatakan Kemenhub bekerja sama dengan kepolisian dan operator transportasi dalam meningkatkan kesadaran keselamatan berlalu lintas bagi pengemudi melalui berbagai upaya edukasi.

Salah satu inisiatif utama adalah kampanye keselamatan berkendara yang dilakukan secara berkala melalui media, seminar, pelatihan, dan sosialisasi langsung, guna menekankan pentingnya pemakaian sabuk pengaman dan batas kecepatan.

Operasi lalu lintas seperti Operasi Patuh, Operasi Zebra, dan Operasi Lilin rutin dilakukan Kemenhub bersama kepolisian untuk menindak pengemudi yang melanggar aturan, termasuk yang berkendara tanpa helm atau SIM.

Selain itu, Kemenhub bekerja sama dengan operator transportasi dalam pelatihan dan sertifikasi keselamatan bagi pengemudi angkutan umum serta pengawasan kendaraan agar standar keselamatan terpenuhi dan risiko kecelakaan dapat diminimalkan.

Baca juga: Menko AHY: Kendaraan ODOL harus ditertibkan demi keselamatan jalan

Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2024