London (ANTARA) - Sebanyak 24 anggota parlemen Inggris menyerukan pemerintah mereka untuk meluncurkan Skema Visa Keluarga Gaza, yang mengizinkan warga Palestina untuk bersatu dengan anggota keluarga mereka dan mendapatkan tempat perlindungan sementara.
Dalam mosi awal yang diajukan oleh Anggota Parlemen Partai Buruh dan Koperasi, Rachael Maskell, meminta pemerintah untuk memperkenalkan Skema Visa Keluarga Gaza berdasarkan Skema Keluarga Ukraina, yang diluncurkan pada Maret 2022 setelah perang Rusia dimulai.
Skema ini memungkinkan orang yang tinggal di Inggris untuk mensponsori warga negara Ukraina atau keluarga tertentu untuk datang dan tinggal di Inggris bersama mereka, asalkan mereka memiliki akomodasi yang sesuai untuk ditawarkan.
Maskel mengatakan ia telah mengajukan mosi awal tersebut ke House of Commons (majelis rendah parlemen) pada Selasa dan meminta rakyat Inggris mendesak anggota parlemen mereka menandatanganinya.
Pada Rabu pagi, mosi tersebut telah ditandatangani 24 anggota parlemen dari Partai Buruh, Partai Sosial Demokrat dan Buruh, Demokrat Liberal, Partai Hijau, Partai Nasional Skotlandia, Plaid Cymru, dan Partai Aliansi, serta empat anggota parlemen independen.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Pengungsian hancurkan impian warga Gaza untuk hidup normal
Baca juga: Perjuangan pengungsi Palestina bertahan hidup saat serangan Israel
Baca juga: Pengungsi Palestina cemaskan musim dingin di tengah kurangnya tenda
Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2024