Perahu terbalik, tujuh meninggal, 13 hilang di Labuhanbatu

Labuhanbatu (ANTARA News) - Perahu bermesin yang membawa 48 penumpang terbalik di perairan Sei Berombang, Desa Sei Pegantungan, Panai Hilir, Labuhanbatu, Sumatera Utara, menewaskan tujuh orang, dan 13 lainnya masih dicari.

"Ya, kejadian sekitar pukul sepuluh lewat tadi malam (Rabu pukul 22.30 WIB)," kata staf kantor Camat Panai Hilir Hafifuddin dihubungi Antara, Kamis.

Perahu penumpang itu terbalik dalam pelayaran dari Tanjung Leidong, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) menuju Sei Berombang dan Labuhan Bilik, Kecamatan Panai Hilir.

"Informasinya seperti itu dan kami lagi di lokasi masih melakukan pencarian penumpang lainnya," katanya.

Jenazah tujuh korban yang tewas telah dibawa ke Puskesmas Sei Berombang untuk diidentifikasi. Dari tujuh diperkirakan 6 anak-anak dan seorang dewasa.

"Yang pertama ditemukan dua orang sekitar jam sepuluh tiga puluh malam, tiga orang tadi pagi jam tujuh tiga puluh, dewasa jam sepuluh empat puluh pagi dan jam sebelas dua puluh lima tadi yang anak-anak," paparnya.

Namun begitu dirinya belum dapat memastikan identitas korban. "Itu data sementara, kalau namanya saya tidak tahu," ujar Hafifuddin.