"Kalau orang tua bilang enggak ada waktu untuk datang ke Bina Keluarga Balita (BKB) atau posyandu misalnya, tetapi mau dapat kelas parenting atau pengasuhannya, maka bisa belajar mandiri kapanpun, dimanapun, lewat www.orangtuahebat.id, klik belajar mandiri," kata Direktur Bina Keluarga Balita dan Anak Kemendukbangga Irma Ardiana dalam temu media di Kantor BKKBN, Jakarta, Rabu.
Irma menjelaskan, apabila orang tua lebih senang dengan konten audio dan visual, Kemendukbangga menyediakan aplikasi "Si Bima" untuk membekali orang tua tentang pentingnya pengasuhan di 1.000 hari pertama kehidupan (0-2 tahun).
"Jadi, ayah/bunda ayo, jangan lupa belajar secara mandiri untuk menjadi orang tua yang hebat," ucapnya.
Irma juga menegaskan pentingnya ilmu tentang pengasuhan yang mudah diakses dan terjangkau.
"Ilmu tentang pengasuhan seharusnya tersedia dan lebih terjangkau untuk memperluas akses orang tua dalam mengasuh anak-anak mereka," ujar dia.
Selain pengetahuan digital, Irma juga menyebutkan Kemendukbangga saat ini sedang membina 89 ribu peer group atau kelompok sebaya untuk saling berbagi pengalaman dan pengetahuan tentang pengasuhan.
"Yang punya anak usia dini bisa kumpul bareng, mereka punya struktur organisasi, BKB kit stunting juga bisa diakses, dan mereka punya kader. Kader BKB kita saat ini ada 600 ribuan, yang terdiri dari Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) dan Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB), itu jadi kekuatan akar rumput kita," ucapnya.
Menurut Irma, di rural area, atau wilayah-wilayah terpencil, mereka masih membutuhkan pertemuan luring, sehingga yang paling dituntut adalah kapasitas atau kemampuan kader.
"Kader menjadi kunci dalam kegiatan BKB, mereka sudah menganggap kader itu sudah tahu segalanya, jadi kader mesti ditingkatkan kapasitasnya," tuturnya.
Baca juga: Kemendukbangga-Koalisi PAUD HI kerja sama optimalkan pengasuhan
Baca juga: Kemendukbangga edukasi cegah stunting pada siswa SMA melalui gim
Baca juga: Kemendukbangga akan buat aplikasi Siap Bahagia berbasis AI untuk gen-Z
Pewarta: Lintang Budiyanti Prameswari
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2024