"Bus yang disediakan itu untuk mendukung kelancaran transportasi selama perhelatan kejuaraan balap air internasional tersebut," ujar Kepala Dinas Perhubungan Sumut, Agustinus, di Medan, Selasa.
Agustinus menjelaskan layanan bus gratis itu akan mempermudah para pengunjung serta meminimalisasi kemacetan di empat kabupaten yang menjadi lokasi pelaksanaan ajang tersebut.
"Langkah ini dilakukan untuk memudahkan penonton mencapai arena tanpa harus repot mencari parkir atau menghadapi kemacetan selama perhelatan itu berlangsung," kata dia.
Nantinya, kata dia, 24 bus gratis itu akan melayani pengunjung ke lokasi acara dari sejumlah titik penjemputan yang telah disediakan.
"Sebanyak 24 bus itu akan berpindah-pindah di empat kabupaten yang menjadi tuan rumah. Bus yang disediakan berkapasitas 14-15 orang," sebut dia.
Dengan adanya layanan bus gratis tersebut, dia berharap kejuaraan olahraga internasional yang melibatkan puluhan pebalap air dari berbagai negara tersebut berjalan lancar sehingga dapat lebih memperkenalkan Danau Toba ke mancanegara.
"Ajang internasional ini diprediksi akan menarik ribuan pengunjung dan sekaligus mempromosikan Danau Toba sebagai destinasi wisata dunia," ujarnya.
Kejuaraan Jetski 2024 merupakan tahun kedua yang diselenggarakan di danau vulkanik terbesar di dunia itu. Sebanyak 73 pebalap dari 30 negara akan berlaga di ajang ini, termasuk 10 pebalap jetski Indonesia.
Aquabike Jetski World Championship 2024 yang dimeriahkan dengan Pesta Rakyat Danau Toba ini digelar di empat kabupaten besar di kawasan Danau Toba, yakni Kabupaten Karo, Dairi, Simalungun, dan Samosir.
Baca juga: Polda Sumut rekayasa lalu lintas saat kejuaraan Aquabike di Karo
Baca juga: InJourney: Tiga bandara dukung kesuksesan Jetski World Championship
Pewarta: Anggi Luthfi Panggabean
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024