Jakarta (ANTARA) - Rano Karno memiliki harta kekayaan sebesar Rp18.493.410.489 yang dilaporkan ke KPK pada 31 Maret 2024 kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Pernah menjabat sebagai anggota DPR RI dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). Kini, Rano Karno maju sebagai calon Wakil Gubernur DKI Jakarta dalam Pemilihan Gubernur Jakarta 2024 dengan nomor urut 03.

Harta kekayaan Rano Karno

Rano Karno pertama kali melaporkan harta kekayaannya saat menjabat sebagai Wakil Bupati Tangerang pada 2008, dengan total sebesar Rp 10.619.265.001. Kemudian, saat menjadi Wakil Gubernur Banten, harta kekayaannya tercatat mencapai Rp 13.014.265.001 pada 2011 dan Rp 12.146.070.486 pada 2012.

Setelah menjadi Pelaksana Tugas Gubernur Banten pada 2015, harta kekayaannya meningkat menjadi Rp 16.022.399.511. Pada Pemilu 2019, ketika menjadi anggota DPR RI, harta kekayaan Rano tercatat mencapai Rp 16.573.444.655 pada 2019, Rp 19.415.081.049 pada 2020, Rp 18.377.440.372 pada 2021 dan Rp 19.719.432.768 pada 2022.

Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) terbaru, tercatat bahwa total kekayaan Rano Karno sebesar Rp18.493.410.489. Ia memiliki empat bidang tanah dan bangunan yang tersebar di beberapa lokasi, termasuk Bogor, Bandung dan dua properti di Jakarta Selatan.

Berikut adalah rincian harta kekayaan yang dilaporkan oleh Rano Karno pada 31 Maret 2024:

1. Tanah dan bangunan

Total: Rp 13.255.300.000
  • Sebidang tanah dan bangunan seluas 2310 m²/141 m² di Kabupaten/Kota Bogor, yang memiliki nilai taksiran sebesar Rp 735.300.000.
  • Sebidang tanah dan bangunan seluas 1482 m²/800 m² di Kota Jakarta Selatan, dengan nilai taksiran Rp 8.000.000.000.
  • Sebidang tanah seluas 130 m² di Kota Jakarta Selatan, senilai Rp 520.000.000.
  • Sebidang tanah dan bangunan seluas 221 m²/403 m² di Kota Bandung, dengan nilai taksiran Rp 4.000.000.000.

2. Alat transportasi dan mesin

Total: Rp 848.546.200
  • Mobil Toyota Alphard (2017), dengan nilai Rp 352.800.000.
  • Mobil Toyota Innova (2017), dengan nilai Rp 135.055.000.
  • Mobil Mitsubishi Pajero (2016), dengan nilai Rp 225.691.200.
  • Mobil Honda Jazz (2015), dengan nilai Rp 135.000.000.

3. Harta bergerak lainnya

Total: Rp 207.244.560

4. Surat berharga

Total: Rp 675.000.000

5. Kas dan setara kas

Total: Rp 3.367.319.729

6. Harta lainnya

Total: Rp 140.000.000

Dengan demikian, total kekayaan yang dilaporkan oleh Rano Karno mencapai Rp 18.493.410.489, yang mencakup berbagai jenis aset mulai dari tanah dan bangunan hingga kendaraan dan kas.


Baca juga: Segini harta kekayaan Bahlil Lahadalia menurut data LHKPN

Baca juga: Cara melihat harta kekayaan pejabat negara, bisa secara online

Baca juga: Harta kekayaan Sri Mulyani Indrawati menurut LHKPN

Baca juga: Jadi Menko PMK, ini daftar harta kekayaan Muhaimin Iskandar

Pewarta: Allisa Luthfia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024