Para nelayan sudah ditahan oleh otoritas Malaysia, kami belum tahu pasti titik penangkapan
Natuna (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau (Kepri), mengimbau nelayan di wilayah setempat untuk tidak memasuki perairan negara tetangga, menyusul adanya tiga nelayan yang ditahan di Malaysia.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Natuna Hadi Suryanto saat dikonfirmasi dari Natuna, Senin, mengatakan ketiga nelayan ditangkap pada Sabtu (9/11) dini hari, atas dugaan telah melakukan aktivitas di perairan Malaysia.
"Para nelayan sudah ditahan oleh otoritas Malaysia, kami belum tahu pasti titik penangkapan," ucap dia.
Baca juga: Nelayan Natuna kembali ditangkap APM Malaysia
"Mereka satu pompong. Saat ini kita tengah berkoordinasi untuk mengetahui keadaan dan perkembangan terhadap nelayan, serta titik pasti penangkapan," ujar dia.
Ia menyebut Pemkab Natuna akan menyurati pihak terkait secara berjenjang atau sesuai kewenangan mereka, guna melindungi nelayan selama di Malaysia.
Baca juga: Bakamla RI serahkan delapan nelayan ke Pemkab Natuna
"Kami akan surati seperti biasa, meminta perlindungan nelayan guna menjamin keselamatan nelayan. Kami tidak bermaksud mengintervensi," ujar dia.
Sebagai bentuk perhatian, pihaknya akan mengunjungi rumah keluarga nelayan dan berupaya untuk memberikan bantuan sesuai dengan kemampuan daerah baik moril maupun materi.
Baca juga: Pemkab: Lima nelayan yang ditahan Malaysia diperlakukan baik
Pewarta: Muhamad Nurman
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024