Jakarta (ANTARA News) - Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi mengapresiasi tingkat partisipasi masyarakat dalam Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2014 yang mencapai 70 persen.
"Partisipasi 70 persen itu luar biasa, sudah bagus. Dan pemilu kali ini jauh lebih berkualitas," kata Gamawan saat buka bersama dengan para wartawan di Gedung Kemendagri Jakarta, Rabu malam.
Menurut dia, tingkat partisipasi Pilpres yang lebih rendah daripada Pemilu Legislatif merupakan hal yang wajar, karena tingkat kepentingan peserta Pemilu di Pileg lebih besar.
"Wajar kalau partisipasi Pileg lebih tinggi karena kalau di Pileg itu mungkin ada kerabat yang harus diperjuangkan untuk melaju di legislatif," jelas mantan Gubernur Sumatera Barat itu.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum mengakui angka partisipasi Pemilu Presiden dan Wakil Presiden mengalami penurunan dibandingkan dengan Pilpres 2009, kata komisioner Sigit Pamungkas.
"Partisipasi Pilpres sekitar 70 persen. Memang kalau dilihat dari tren nasional mengalami penurunan, tetapi kalau diletakkan dalam kerangka global partisipasi Pemilu angka tersebut bukan angka yang buruk," kata Sigit.
Angka partisipasi Pilpres 2014 menurun dibandingkan partisipasi Pilpres 2009 sebesar 71,7 persen dan partisipasi Pileg 2014 sebesar 75,11 persen.
Meskipun demikian, KPU menilai secara kualitas partisipasi pemilih pada Pilpres 2014 mengalami peningkatan.
"Memang secara kuantitatif mengalami penurunan, tetapi secara mutu partisipasi mengalami peningkatan. Segenap proses yang dulu di luar aktivitas pemilih sangat terbatas, pada Pemilu ini semua partisipasi publik sangat tinggi," jelasnya.
KPU, Selasa (22/7), telah menetapkan dan mengumumkan pemenang Pilpres 2014 dengan total perolehan suara sah 133.574.277 suara, dan 1.379.690 suara tidak sah.
KPU menetapkan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla sebagai pemenang Pilpres dengan 70.997.833 suara (53,15 persen, sedangkan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa meraih 62.576.444 suara (46,85 persen).
(F013/M026)
Pewarta: Fransiska Ninditya
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014