Pemprov melarang pejabat menggunakan mobil dinas untuk mudik, karena itu tidak sesuai fungsinya, kata gubenur kepada wartawan di Palembang, Selasa.
Menurut Gubernur, mobil dinas bisa saja digunakan bila untuk keperluan silaturahim di dalam kota usai lebaran.
Memang, lanjut dia, pertimbangan bila mobil dinas digunakan untuk kepentingan pribadi terutama mudik lebaran akan mempengaruhi biaya perawatan.
Biaya perawatan akan bertambah bila melakukan perjalanan jauh dan itu juga berpengaruh terhadap anggaran, katanya.
Sehubungan itu mobil dinas harus digunakan seefektif mungkin, terutama untuk keperluan pekerjaan yang rutin dilaksanakan sehari-hari di kantor.
Hal yang pasti, bila ada pelanggaran pihaknya akan memberikan sanksi sesuai ketentuan berlaku.
Ketika ditanya mengenai pengawasan sendiri, dia mengatakan, pihaknya akan memerintahkan Sekretaris Daerah untuk mengawasi pemakaian mobil dinas.
Sekda yang diberi wewenang untuk mengawasi pemakaian mobil dinas terutama saat libur lebaran nanti, tambah dia.
(U005/M033)
Pewarta: Ujang Idrus
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014
