Gol tunggal dari Marmoush tersebut membawa Frankfurt memperoleh kemenangan ketiga di Liga Europa dan terus menjaga asa untuk dapat bersaing di peringkat delapan besar agar menyegel tiket otomatis menuju babak 16 besar.
Terhitung belum sepakan, Marmoush telah mencatatkan dua gol melalui eksekusi tendangan bebas usai sebelumnya tendangan pemain timnas Mesir tersebut mewarnai kemenangan telak Frankfurt menghadapi VfL Bochum, 7-2 pada pekan kesembilan Liga Jerman (02/11).
Di laga keempat Liga Champions, Rabu, penyerang Sporting CP, Viktor Gyokeres justru tampil lebih menggila.
Gyokeres menjadi aktor antagonis untuk pertahanan Manchester City usai mencetak trigol dalam kemenangan Sporting CP 4-1 pada pertandingan yang berlangsung di Estadio Jose Alvalade, Lisbon.
Tiga gol Gyokeres ke gawang Ederson Moraes juga membuat penyerang timnas Swedia tersebut kini berada di jajaran teratas pencetak gol terbanyak Liga Champions hingga pekan keempat dengan torehan lima gol, menyamai penyerang Barcelona, Raphinha dan Bayern Muenchen, Harry Kane.
Baik Marmoush dan Gyokeres saat ini memang masih terikat kontrak jangka panjang dengan masing-masing klub, namun kedua penyerang ini mempunyai nilai market dan klausul yang terbilang masih murah bagi klub-klub raksasa Eropa untuk menebusnya.
Marmoush yang masih terikat kontrak dengan Frankfurt hingga 30 Juni 2027 masih bernilai sebesar 40 juta Euro saat ini.
Sedangkan Gyokeres kini mempunyai nilai pasar sebesar 70 juta Euro dengan kontrak yang akan berakhir hingga 30 Juni 2028.
Dengan performa yang konsisten dari dua penyerang ini, bukan tidak mungkin baik Marmoush maupun Gyokeres akan menjadi primadona yang akan diburu klub-klub top Eropa pada bursa transfer yang akan datang.
Baca juga: Trigol Gyokeres bawa Sporting bungkam Manchester City 4-1
Selanjutnya: Sang "Pangeran Mesir" Sang "Pangeran Mesir"
Marmoush didatangkan oleh Frankfurt pada bursa transfer musim panas 2023 lalu dari VfL Wolfsburg tanpa merogoh kocek sepeser pun alias gratis.
Frankfurt yang memang dikenal sebagai pabrik untuk penyerang-penyerang nomor sembilan usai melahirkan Luka Jovic, Andre Silva, Sebastian Haller hingga Randal Kolo-Muani mampu mencetak Marmoush menjadi penyerang yang garang di depan gawang.
Di musim perdananya berseragam Die Adler, Marmoush tampil cukup menjanjikan dengan total mencetak 17 gol dan enam assits dari 41 pertandingan di semua kompetisi.
Catatan gol tersebut menjadi perolehan terproduktif dalam satu musim bersama klub bagi pemain yang kini menginjak usia 25 tahun.
Memasuki musim kedua, Marmoush menjadi andalan yang tak tergantikan dalam skema 4-4-2 counter pressing dari pelatih Dino Toppmoller.
Dino Toppmoller seperti menemukan talenta terpendam dari Marmoush yang bertipikal deep-lying forward tersebut dengan memainkan skema yang memberikan Marmoush cukup ruang di belakang pertahanan lawan sehingga mampu dieksploitasi dengan kecepatan dan kelincahannya.
Di awal musim ini, skema Toppmoller terbukti moncer dengan membawa Marmoush kini berada dalam persaingan daftar top skor sementara Liga Jerman dengan mencetak sepuluh gol.
Sang Pangeran Mesir juga mempunyai andil besar dalam memberikan assits maupun umpan-umpan kunci dengan total kini telah mengemas enam assits di Liga Jerman. Total dari 15 pertandingan yang dijalani di semua kompetisi, Marmoush telah mencetak 13 gol dan sembilan assits musim ini.
Baca juga: Hasil Liga Jerman: hancurkan Bochum 7-2, Frankfurt naik ke posisi tiga
Selanjutnya: Si "Supervillain Bane" Si "Supervillain Bane"
Setiap mencetak gol, Gyokeres akan berselebrasi dengan merentangkan dua tangannya ke mulut seperti membuat masker. Selebrasi khas dari Gyokeres seperti mengingatkan masker dari karakter supervillain dari DC Comics, Bane.
Dari perawakan, Gyokeres dan Bane sama-sama mempunyai postur besar dan cenderung mengandalakn kemampuan fisik dalam bertarung.
Di dalam lapangan, Gyokeres memanglah supervillain bagi lawan-lawan yang dihadapinya. Selain kini menjadi pencetak gol terbanyak di Liga Champions, penyerang berusia 25 tahun tersebut juga memuncaki daftar pencetak gol Liga Portugal dengan menorehkan total 16 gol dari sepuluh pertandingan.
Gyokeres didatangkan Sporting CP dari Coventry dengan klausul transfer mencapai 24 juta Euro pada bursa transfer 2023 lalu.
Harga yang relatif cukup murah mengingat Gyokeres kini telah menyumbangkan total 66 gol dan 19 assits dari 67 pertandingan di semua kompetisi untuk Sporting CP.
Pemain kelahiran Stockholm tersebut juga menjadi aktor utama keberhasilan Sporting CP di tangan pelatih Ruben Amorim musim lalu yang memboyong trofi Liga Portugal.
Berbeda dengan Marmoush yang berposisi deep-lying forward, Gyokeres merupakan goal poacher yang mempunyai kemampuan untuk mengkonversi peluang dengan persentase serendah mungkin menjadi gol.
Gyokeres yang mempunyai tinggi 1,87 meter juga kuat dalam duel-duel udara dan mempunyai kemampuan olah bola di atas rata-rata penyerang klasik nomor sembilan pada umumnya.
Kemampuan dan produktifitas gol dari Gyokeres telah melirik sejumlah minat klub Eropa musim ini. Manchester United dirumorkan oleh Mirror, Jumat, kepincut untuk memboyong sang penyerang menyusul Ruben Amorim yang baru saja resmi menjadi pelatih Setan Merah.
Selain Manchester United, terdapat duo klub London, Arsenal dan Chelsea yang dikabarkan juga tengah memantau situasi dari penyerang berusia 26 tahun tersebut.
Sementara Marmoush dirumorkan Bild, Jumat, tengah dilirik oleh Bayern Muenchen yang siap bersaing dengan Liverpool yang telah menyatakan ketertarikan terlebih dahulu terhadap penyerang berusia 25 tahun tersebut.
Dengan jendela bursa transfer musim ini yang akan dibuka pada Januari mendatang dan masih tersisa bursa transfer musim panas pada musim depan, Marmoush dan Gyokeres masih mempunyai kesempatan yang lama untuk menunjukkan performa terbaik agar dapat memikat klub-klub top Eropa.
Baca juga: Klasemen Liga Champions: Liverpool masih sempurna
Baca juga: Amorim tekan ekspektasi di United meski Sporting kalahkan City 4-1
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024
