Dikutip dari Football Italia, Jumat, Juric menjelaskan ada banyak rasa kekecewaan muncul di dalam skuad dan mereka harus memiliki keinginan kuat untuk keluar dari situasi tersebut.
"Ada beberapa momen yang sangat positif di mana kami tidak mendapatkan hasil yang benar-benar bisa membawa kami maju. Sekarang ada perasaan negatif di sekitar kita. Kami harus memiliki kekuatan mental untuk keluar dari situasi ini," ungkap Juric.
Pada pertandingan ini, sebenarnya AS Roma mampu unggul terlebih dahulu melalui gol dari Gianluca Mancini, namun Union Saint-Gilloise akhirnya dapat menyamakan kedudukan lewat Kevin Mac Allister.
Baca juga: AS Roma bermain imbang 1-1 ketika bertandang ke Union Saint-Gilloise
Juric menjelaskan ini adalah hasil yang sangat mengecewakan, terlebih kegagalan mendapatkan tiga poin terjadi karena kesalahan mereka sendiri sehingga lawan dapat menyamakan kedudukan.
Meskipun begitu, Juric menilai ada hal positif dari pertandingan yang bisa didapatkan pada pertandingan ini yaitu keberhasilan mereka mendapatkan satu poin, meski hal itu tidak membuat posisi mereka nyaman di klasemen sementara Liga Europa.
"Saya tidak tahu harus berkata apa kepada Anda, kami melakukan kesalahan. Ini mungkin masalah psikologis. Ini mengecewakan, karena para pemain telah memberikan segalanya, namun tidak mendapatkan hasil yang pantas mereka dapatkan," terang Juric.
"Itu bukanlah performa yang sangat tajam, kami membuat kesalahan individu yang merugikan. Inilah sepak bola. Tampaknya kami tidak akan cukup tangguh untuk memenangkan pertandingan jika kami tidak bermain dalam performa terbaik kami," pungkasnya.
Karena hasil imbang ini, AS Roma harus puas berada di posisi ke-20 klasemen sementara Liga Europa dengan lima poin dari empat laga, sedangkan Union Saint-Gilloise menempati peringkat 30 dengan dua poin.
Baca juga: Marco Baroni sebut daya juang antarkan Lazio taklukkan Porto
Baca juga: Ange nilai kekalahan Tottenham karena kesalahan di babak pertama
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024