Jakarta (ANTARA) - Kanal gaya hidup, hiburan, teknologi, dan otomotif ANTARA pada Kamis (7/11) di antaranya menyiarkan warta tentang alergi susu dan intoleransi laktosa pada anak, peluncuran film baru, fitur TikTok, pameran otomotif di Jakarta, serta masukan asosiasi perihal insentif dalam pembelian motor listrik.

Berikut rangkuman beberapa berita kemarin yang dapat disimak kembali pagi ini.

Perbedaan alergi susu dan intoleransi laktosa pada anak

Konsultan Alergi Imunologi Anak dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia-Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Cipto Mangunkusumo Prof. Dr. dr. Zakiudin Munasir, Sp.A(K) menyampaikan bahwa alergi susu dan intoleransi laktosa pada anak merupakan dua kondisi yang berbeda, meski keduanya berkaitan dengan masalah pencernaan. Alergi susu terjadi akibat reaksi imun terhadap protein dalam susu seperti kasein.

Film "Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu" akan dirilis 21 November

MVP Pictures akan merilis film drama bertajuk "Hidup Ini Terlalu Banyak Kamu (HITBK)" pada 21 November 2024. Film ini diadaptasi dari buku kumpulan kutipan karya Pidi Baiq yang berjudul yang sama. 

TikTok bantu pengguna hindari hoaks

Platform TikTok menghadirkan sejumlah fitur untuk membantu penggunanya menghindari hoaks serta mengajak semua pihak untuk bekerja sama mewujudkan lingkungan digital yang aman dan nyaman.

Merek-merek mobil yang akan memamerkan model baru di GJAW 2024

Merek-merek mobil ternama seperti Ford, Mitsubishi, Kia, Toyota, Suzuki, Citroen, dan Mercedes-Benz akan memamerkan model baru kendaraan mereka dalam ajang Gaikindo Jakarta Auto Show (GJAW) 2024, yang akan digelar di Hall 5-10 Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang, Banten, dari 22 November hingga 1 Desember.

Asosiasi nantikan lanjutan program insentif motor listrik pada 2025

Asosiasi Industri Sepeda Motor Listrik Indonesia (Aismoli) menantikan lanjutan program insentif motor listrik pada 2025. Mereka berharap pemerintahan yang baru melanjutkan kebijakan subsidi maupun kompensasi dalam pembelian motor listrik.

 

Pewarta: Putri Hanifa
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024