Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ahmad Riza Patria mengajak seluruh lapisan masyarakat desa untuk bergotong royong dalam mengoptimalkan program percepatan pencegahan dan penurunan stunting pada balita serta ibu hamil.
Menurut Riza, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat, percepatan pencegahan serta penurunan jumlah kasus stunting berperan sebagai penentu dalam membentuk karakter dan kualitas generasi penerus bangsa yang unggul, baik masa kini maupun di masa-masa mendatang.
Baca juga: Kemendes: Desa butuhkan pendamping kejar target penurunan stunting
Hal tersebut disampaikan Riza saat menghadiri acara Percepatan Pencegahan dan Penurunan Stunting, di Desa Kemang, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Ia menyampaikan bahwa Kemendes PDT juga menggelar beragam forum yang membahas stunting sebagai upaya memunculkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul hingga bisa bersaing ketika menghadapi bonus demografi pada tahun 2030 mendatang.
Baca juga: Kemendes kejar target penurunan stunting lewat prioritas dana desa
Ia mengatakan bahwa hal tersebut sejalan dengan upaya mencapai Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto poin keempat, yakni menjamin kesehatan dan pendidikan berkualitas bagi seluruh rakyat Indonesia.
"Sektor kesehatan menempati posisi penting dalam menciptakan kesejahteraan masyarakat desa dan kualitas hidup manusia," ujarnya.
Baca juga: Pemerintah beri penghargaan 15 desa terbaik dalam penurunan stunting
"Pemerintah desa harus memastikan ketersediaan layanan di desa, baik yang harus disediakan sendiri sesuai dengan kewenangan desa maupun yang harus dikoordinasikan dengan penanggung jawab penyedia layanan pada sektor terkait dan memastikan semua sasaran mendapatkan layanan sesuai dengan yang seharusnya diterima," kata Riza.
Pewarta: Tri Meilani Ameliya
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024