Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto mengupayakan Jembatan Comal di Pemalang, Jawa Tengah, yang ambles bakal dapat dilalui kembali oleh para pemudik pada Kamis atau tanggal 24 Juli 2014.
"Diusahakan dapat dibuka hari Kamis (24/7)," kata Djoko Kirmanto di Jakarta, Senin.
Menurut Djoko, permasalahan dari amblesnya Jembata Comal adalah air yang menggerus jembatan sehingga mengakibatkan bergeraknya fondasi sehingga menjadi agak turun.
Untuk itu, ujar dia, Jembatan Comal saat ini ditutup total dan bagian utara dari jembatan tersebut dinilai dalam kondisi parah sedangkan bagian selatan diharapkan dapat difungsikan secepatnya.
"Kami akan membuka bila ada jaminan bahwa dari segi teknis bahwa jembatan itu telah aman dilalui," katanya.
Sementara itu, Dirjen Bina Marga Kementerian PU Djoko Murjanto mengatakan, bila perbaikan Comal telah selesai maka kendaraan yang akan melewati jembatan tersebut akan dibatasi.
Namun, ujar Dirjen Bina Marga, bila terjadi lagi perubahan penurunan tanah maka akan disetop dan pihaknya membentuk tim yang akan memantau hal tersebut setiap hari.
Sebelumnya, Kementerian Pekerajaan Umum menargetkan pemasangan jembatan darurat Comal akan dituntaskan dalam waktu lima hari ke depan.
"Penanganan tersebut akan memakan waktu kurang lebih selama lima hari mendatang dan sudah bisa dimanfaatkan untuk lalu lintas, terutama menghadapi mudik lebaran," kata Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian PU Djoko Mursito menjawab pers di Jakarta, Jumat (18/7).
Jembatan dengan panjang 120 meter dengan lebar 2x6 meter dan dibangun pada tahun 2003 (arah menuju Jakarta) dan 1989 (arah menuju Semarang) itu amblas sejak Kamis malam (17/7) pukul 12.10 WIB.
Akibatnya, jalur lalu lintas lumpuh dari Jakarta ke Semarang dan sebaliknya, sehingga lalu lintas di lokasi tersebut harus dialihkan.
Pewarta: Muhammad Razi Rahman
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014