Zheng yang merupakan pemenang medali emas Olimpiade Paris 2024, meraih kemenangan ke-30 dari 35 pertandingan terakhirnya. Ia menaklukkan unggulan keempat Paolini dengan kemenangan dua set langsung, 6-1, 6-1, pada laga yang berlangsung selama 67 menit.
Pada hari terakhir pertandingan round robin di Grup Ungu, Zheng dan Paolini memperebutkan spot kualifikasi kedua di bawah Aryna Sabalenka. Sabalenka telah lebih dahulu mengamankan tiket semifinalnya pada Senin (4/11).
Dengan catatan satu kekalahan dari Sabalenka dan satu kemenangan atas Elena Rybakina pada dua pertandingan sebelumnya pekan ini, Zheng memastikan tiketnya ke empat besar dengan penampilan dominan atas Paolini.
Baca juga: Sabalenka sandang predikat petenis nomor satu dunia akhir tahun 2024
Hasil ini membuat Zheng menjadi petenis China pertama sejak Li Na pada 2013, yang berhasil lolos fase grup WTA Finals.
“Itu (prestasi Li Na) terjadi 11 tahun silam, saya benar-benar bangga dapat melakukannya. Saya tidak tahu apa yang harus diharapkan saat tampil di WTA Finals untuk pertama kalinya. Saya berada di grup yang sangat sulit,” kata Zheng seperti dikutip dari laman resmi WTA.
Pengembalian agresif membuat Zheng mendapatkan break pertamanya di pertandingan ini pada gim ketiga, dan unggulan ketujuh itu menggandakan keunggulannya untuk memimpin 5-1.
Paolini menyelamatkan satu set point saat melakukan serve pada gim ketujuh, tetapi Zheng terus menekan dan memenangi set pertama pada kesempatan keduanya.
Penampilan Zheng semakin impresif pada set kedua, dan setelah menyelamatkan satu break point, ia melakukan serve untuk memperbesar keunggulan menjadi 5-1. Setelah itu, dengan ace ke-12nya pada malam itu, ia memenangi pertandingan.
Ini merupakan kemenangan keempat Zheng dari empat pertemuan dengan Paolini. Paolini masih akan tampil pada nomor ganda dan akan berjuang mengamankan posisi semifinal bersama pasangannya, Sara Errani.
Baca juga: Coco Gauff tundukkan Iga Swiatek untuk mencapai semifinal WTA Finals
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024