...setiap tahun ibu suka pergi ke luar negeri, biasanya ke Belanda tempat saudaranya...
Bogor (ANTARA News) - Gerda Leliana Lahenda (80), salah satu korban kecelakaan pesawat maskapai Malaysia Airlines MH17, kesehariannya dikenal ramah dan kerap berpergian ke luar negeri.
"Saya tahunya ibu jarang ada di sini (Bogor), kadang-kadang saja, karena setiap tahun ibu (Gerda-red) suka pergi ke luar negeri, biasanya ke Belanda tempat saudaranya," kata Amaludin (28) asisten rumah tangga Deby Lahenda (anak korban), saat ditemui di Perumahan Kota Wisata, Desa Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat.
Menurut Amal, Gerda sudah pensiun dan memiliki adik kandungnya tinggal di Belanda.
Kalau berada di Indonesia, Gerda biasa menetap di rumah anak-anaknya bernama Deby dan Andi Lahenda.
Deby tinggal di Perumahan Kota Wisata, sedangkan Andi Lahenda di kawasan Kartika Pinang, Pondok Indah, Jakarta Selatan.
"Di sini (Kota Wisata), ibu tinggal bersama ibu Deby dan tiga cucunya," kata Amal.
Amal mengaku mengenal ibu Gerda sebagai wanita yang baik dan ramah.
"Sama saya baik sekali, walau saya bukan apa-apa di keluarga ini. Tetapi ibu selalu menyapa dan menegur saya," katanya.
Pasca peristiwa kecelakaan pesawat MH17 di Ukraina, lokasi rumah Deby tinggal terlihat sepi.
Menurut Amal, Deby dan keluarganya tengah berkumpul di rumah Andi Lahenda di Pondok Indah.
"Begitu dapat kabar tadi malam, ibu langsung berangkat ke Pondok Indah. Di sini tidak ada siapa-siapa, semua keluarga kumpul di sana," ujarnya.
Amal juga sempat memperlihatkan foto kenangan Gerda yang masih terlihat bugar meski telah merayakan ulang tahun ke 80 beberapa bulan yang lalu.
Pewarta: Laily Rahmawati
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014
