Makassar (ANTARA) - Ahli foto rontgen gigi dari Leiden University Medical Center (LUMC) Belanda Dr Divera Christina Maria MD DDS, memberikan kuliah umum kelas internasinal di Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Hasanuddin Unhas Tamalanrea, Makassar.

Pada kuliah umum yang mengangkat topik “Non-Odontogenic Findings on OPG’s,” Dr Divera memberikan pengetahuan mengenai temuan-temuan non-odontogenik yang dapat terdeteksi melalui Orthopantomogram (OPG) atau rontgen panoramic.

Dr Divera dalam keterangannya di Makassar, Sulsel,  Rabu, menjelaskan berbagai jenis temuan non-odontogenik pada hasil OPG, yang meliputi abnormalitas jaringan lunak, kelainan struktural, dan kondisi patologis yang memerlukan penanganan khusus.

Dia  juga menekankan pentingnya kemampuan interpretasi radiograf dalam mendiagnosis temuan-temuan non-odontogenik yang dapat memberikan informasi lebih luas mengenai kesehatan pasien.

Sementara itu, Kepala Bidang Humas Unhas yakni Dr Ahmad Bahar ST MSi, mengatakan kuliah ini menjadi bagian dari blok mata kuliah Oromaksilofasial yang ditujukan untuk mahasiswa Kelas Internasional angkatan 2022.

Kuliah tamu dihadiri pula mahasiswa Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasiia serta Dekan FKG Unhas Irfan Sugianto drg M MedEd PhD serta Ketua Blok Oromaksilofasial Kelas Internasional Yossy Yoanita Ariestiana drg MKG SpBM M Subsp Ortognat-D (K).

Baca juga: Dokter: Gigi ompong jika dibiarkan lama bisa pengaruhi estetik wajah
Baca juga: Mengenal prosedur implan gigi untuk mengganti gigi yang hilang


Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2024