Jakarta (ANTARA) - Pelatih Sporting CP, Ruben Amorim, mencoba meredam harapan publik Manchester United meski baru saja membawa timnya meraih kemenangan mengejutkan 4-1 atas Manchester City di Liga Champions, Rabu dini hari.
Amorim yang dijadwalkan akan memimpin United pada 11 November mendatang, telah mencuri perhatian para penggemar Setan Merah berkat kemenangan luar biasa ini.
Jelang laga kandang terakhirnya bersama Sporting, pelatih 39 tahun itu sempat bercanda bahwa penggemar United mungkin akan berpikir "Sir Alex Ferguson baru telah datang" jika dia mampu mengalahkan City yang digadang-gadang sebagai favorit juara Eropa.
Namun, Amorim dengan rendah hati mengakui bahwa dirinya belum berada di level pelatih City, Pep Guardiola, yang disebutnya "jauh lebih hebat."
"Dia jauh lebih baik dari saya saat ini," ungkap Amorim dikutip dari ESPN.
"Namun, saya sangat percaya pada klub baru saya. Kami akan memulai dari level rendah dan perlahan meningkatkan kualitas tim dan klub."
Dalam kemenangan tersebut, Viktor Gyokeres tampil gemilang dengan mencetak hat-trick, termasuk dua gol dari titik penalti, untuk membalikkan keadaan setelah City sempat unggul lebih dulu lewat gol Phil Foden di menit keempat.
Baca juga: Trigol Gyokeres bawa Sporting bungkam Manchester City 4-1
Ini adalah gol ke-23 Gyokeres dalam 17 pertandingan musim ini, menunjukkan ketajamannya yang konsisten di bawah asuhan Amorim. Meskipun Amorim menegaskan bahwa dirinya tidak akan mencoba merekrut Gyokeres ke United pada Januari, ia mengakui bahwa sang striker mungkin akan menuju klub besar lain di akhir musim.
"Viktor harus bertahan hingga akhir musim ini, dan setelah itu mungkin hidupnya akan berubah," ujar Amorim.
Amorim akan memimpin pertandingan pertamanya bersama United menghadapi Ipswich Town setelah jeda internasional dan dijadwalkan kembali bertemu Guardiola pada Desember dalam laga Derby Manchester. Ia menyadari bahwa situasi di Inggris akan lebih sulit dibandingkan di Portugal.
"Saat di klub berikutnya, pendekatan kami harus berbeda. Tidak banyak yang bisa dibawa dari sini karena di sana kami harus bermain dengan cara yang berbeda," jelas Amorim.
Ia juga menegaskan bahwa dirinya akan menghindari pemberitaan media di Inggris sebagai langkah untuk fokus.
"Saya tidak akan membaca apa pun selama enam bulan pertama, sama seperti yang saya lakukan di Sporting," katanya.
Kemenangan Sporting ini sekaligus mematahkan rekor 26 pertandingan tak terkalahkan City di Liga Champions, serta memperpanjang catatan tiga kekalahan beruntun mereka di semua kompetisi -- sesuatu yang belum pernah terjadi sejak April 2018.
City yang tampil tanpa beberapa pemain kunci termasuk Rodri, Ruben Dias, dan Jack Grealish, tampak kurang tajam meskipun memimpin lebih awal.
Baca juga: Guardiola: Manchester City hadapi masa sulit
Baca juga: Pep Guardiola: Saya tidak akan menyerah
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024