Djokovic merupakan satu dari empat petenis yang masih berjuang untuk memperebutkan satu dari tiga slot tersisa untuk kompetisi penutup musim di Turin, ATP Finals. Namun pada Selasa, ia mengatakan ia tidak akan dapat tampil di turnamen tersebut.
“Saya benar-benar tidak sabar untuk berada di sana, tetapi karena cedera berkelanjutan, saya tidak akan bermain pada pekan depan,” kata Djokovic seperti dikutip dari AFP.
“Saya meminta maaf untuk semua orang yang berencana menyaksikan saya. Saya mendoakan semua petenis menjalani turnamen dengan baik. Sampai jumpa lagi,” tambahnya.
Petenis 37 tahun asal Serbia itu berada di posisi keenam dalam persaingan untuk menentukan delapan peserta ATP Finals.
Jannik Sinner, Alexander Zverev, Carlos Alcaraz, Daniil Medvedev, dan Taylor Fritz telah lebih dahulu memastikan lolos ke turnamen itu.
Absennya Djokovic dari ATP Finals otomatis membuka ruang bagi tiga slot tersisa untuk direbut Casper Ruud, Alex de Minaur, dan Andrey Rublev.
Ruud dan Rublev sedang bermain di Metz pada pekan ini, sedangkan De Minaur tampil pada turnamen di Beograd.
Pengunduran diri Djokovic sejatinya bukan kejutan, sebab ia telah lebih dulu mengundurkan diri dari Paris Masters, yang sekaligus mengakhiri musim yang berat bagi atlet Serbia itu.
Untuk pertama kalinya sejak 2006, Djokovic sama sekali tidak memenangi gelar ATP, dan kini posisinya di puncak olahraga tenis digeser oleh petenis-petenis muda seperti Sinner dan Alcaraz.
Satu-satunya pelipur lara Djokovic adalah keberhasilannya memenangi medali emas pada Olimpiade Paris 2024, yang menjadi satu-satunya gelar individu prestisius yang sebelumnya belum pernah ia raih.
Baca juga: Djokovic beri penghormatan kepada Nadal yang umumkan pensiun
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024
