Menurutnya, pencapaian ini lahir dari kerja sama solid dan dedikasi tinggi Komisi II DPR RI yang telah berhasil menerbitkan 160 undang-undang (UU).
“(Dari) 16 Agustus sampai dengan 1 Oktober, hanya waktu dua bulan kita menyelesaikan lagi 80 undang-undang. Ini semua karena teman-teman Komisi II memang solid secara internal,” kata Tito dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.
Dari catatan yang dikantongi, Komisi II DPR memang unggul dalam memproduksi legislasi UU dibandingkan dengan komisi lain.
Baca juga: Mendagri pimpin Desk Pilkada bentukan Menko Polkam
Dia menyebut per tanggal 16 Agustus, Komisi I menghasilkan 8 UU, Komisi II (80 UU), Komisi III (5 UU), Komisi IV (1 UU), Komisi V (1 UU), Komisi VI (5 UU), Komisi VII (1 UU), Komisi VIII (1 UU), Komisi IX (1 UU), Komisi X (4 UU), Komisi XI (5 UU), Badan Legislatif (9 UU), Badan Anggaran (1 UU), dan Panitia Khusus DPR RI (4 UU).
“Kita baru melihat angka bersama itu tinggi, ketika membandingkan dengan data-data yang ada di alat kelengkapan dewan yang lainnya. Jadi inilah, pendapat saya, this is really incredible performance. Jadi ini adalah prestasi kita yang luar biasa,” ujarnya.
Tito menyoroti DPR RI telah melalui berbagai periode sejak reformasi, tapi baru kali ini, di periode 2019-2024, inisiatif dan keberanian Komisi II menghadirkan perubahan nyata bagi daerah.
“Di tahun 1999 setelah reformasi, dan kemudian sudah berganti beberapa kali DPR per 5 tahunan, yang mikir (dasar hukum daerah) itu adalah periode 2019-2024,” tambah Tito.
Baca juga: Mendagri dorong mindset baru dalam digitalisasi pemerintahan
Selain itu, dirinya mengungkapkan rasa terima kasihnya atas suasana kerja yang penuh semangat demokrasi di Komisi II, seperti perbedaan pendapat yang selalu disikapi secara positif dan konstruktif.
Ia menyampaikan kritik yang diberikan selalu membangun dan mendorong Kemendagri untuk lebih giat menyelesaikan pekerjaan bersama, didukung oleh suasana yang objektif dan penuh kekeluargaan.
“Sekali lagi atas nama pemerintah, wakil khusus Kemendagri, saya ucapkan terima kasih banyak atas kerja sama kita selama ini. Selamat bertugas di tempat yang baru bagi teman-teman yang tidak ingin kembali ke Senayan. Kemudian untuk yang bergabung lagi, pengalaman kita yang di periode ini dan sebelumnya, mudah-mudahan bisa membuat kita bekerja semakin kencang,” pungkasnya.
Sebagai informasi, acara penyerahan rekor MURI ini di antaranya turut dihadiri oleh Ketua Komisi II DPR periode 2019-2024 Ahmad Doli Kurnia Tandjung, Wakil Ketua Komisi II DPR RI periode 2019-2024 Junimart Girsang, Wakil Ketua DPR periode 2024-2029 Saan Mustopa, Sekjen DPR RI Indra Iskandar, serta Direktur Utama MURI Andre Purwandono dan Wakil Pemimpin Redaksi Detik Elvan D. Sutrisno.
Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2024