Palembang (ANTARA News) - Puluhan unit rumah warga di Jalan Pangeran Ratu, Kecamatan Seberang Ulu I Palembang, Sumatera Selatan, Kamis, habis terbakar tepat beberapa saat sebelum beduk berbuka puasa.
Sebanyak 20 unit mobil pemadam kebakaran Kota Palembang diterjunkan untuk menjinakkan api.
Pantauan di lapangan, diketahui kebakaran dimulai sekitar pukul 18.00 Wib beberapa saat sebelum waktu berbuka, namun dari musibah itu tidak ada korban jiwa.
Sementara, asal api diduga dari rumah salah satu warga bernama Asmadi Anang yang diketahui kosong, karena ditinggal istrinya dengan kompor di dapur dalam keadaan hidup.
Salah satu warga yang menjadi korban kebakaran, Mala mengungkapkan dirinya melihat api menyala dari ruang tengah rumah Anang.
"Saya lihat istrinya di warung depan, kemudian terdengar ada ledakan tiga kali," katanya.
Tak lama kemudian api terlihat membesar dan menyambar rumah-rumah yang berada di sekitarnya.
"Semua rumah di sini rata-rata semi permanen dari kayu, jadi cepat menyambar dan habis," ujar wanita yang kehilangan rumahnya ini.
Ketua Rukun Tetangga 30, Nasori menjelaskan di lokasi kejadian ada sekitar 300 jiwa dengan 50 Kepala Keluarga.
"Tidak ada korban jiwa, hanya saja kerugian material diperkirakan mencapai ratusan juta lebih," Jelas Nasori.
Kapolsek Seberang Ulu I, Kompol Hadi Wijaya mengatakan, pihaknya mencari tahu sumber api yang menyebabkan puluhan rumah warga hangus terbakar.
Warga yang kehilangan rumah terpaksa berbuka puasa dengan keadaan seadanya, dan sebagian memilih mengungsi ke rumah keluarga atau tetangga.
(M033/M009)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014