Kepala SIT Tokyo Ari Driyaningsih dalam keterangannya di Tokyo, Minggu mengaku bangga atas pencapaian semua siswa yang berpartisipasi dalam perhelatan lomba pidato sebab mereka yang menjadi perwakilan sekolah adalah para siswa yang sudah melalui seleksi internal yang ketat.
Secara khusus, Ari juga menyampaikan selamat atas kemenangan Hafiz dan Dzu Ainin di ajang Meguro English Speech Contest 2024.
Ia juga mengaku terkesan dengan penampilan para siswa SIT lainnya di perhelatan itu yang serius saat memaparkan materi.
"Tentu saja ini semua dapat berjalan lancar karena dukungan dari semua pihak, khususnya KBRI Tokyo, komite sekolah, para guru dan tenaga kependidikan, serta orang tua siswa," katanya.
Adalah Hafiz Jabbar Rustam dan Dzu Ainin, yang memboyong juara Meguro English Speech Contest Edisi Ketujuh yang digelar di Balai Indonesia KBRI Tokyo, Sabtu (2/11).
Tiga juri lomba--Kiichi Sugawara (pendidik), Kenneth Byers (pendidik), dan Letta Veeder (pendidik)--mengganjar Hafiz, siswa kelas 7 SMP SIT, dengan predikat terbaik dalam penyampaian materi pidato atau The Best Delivery Prize.
Adapun Dzu Ainin beroleh predikat terbaik dalam tata bahasa Inggris atau The Best English Prize. Selain itu, seorang siswa dari SMP Meguro Higashiyama, Saho Kawahara, meraih predikat terbaik dalam penyajian konten The Best Content.
Dengan pidatonya yang berjudul "Taking Control on Gaming Addiction", Hafiz dinilai cakap dan efektif dalam memadukan gestur dan tuturan saat berpidato.
Sedangkan Dzu Ainin, menurut juri, dianggap piawai dalam menyusun struktur teks pidato dan melafalkan setiap kata dengan sangat natural.
Dalam paparan pidatonya, Hafiz menyampaikan pentingnya menjadi pengendali bagi diri sendiri saat bermain gim.
Ia mengajak penikmat gim agar senantiasa mengendalikan diri dan terhindar dari kecanduan atau adiksi.
"Salah satu caranya adalah dengan menyetel pencatat waktu atau timer. Dengan begitu, kita dapat menjadi pengendali, alih-alih dikendalikan oleh game," katanya saat memaparkan materi pidato bahasa Inggris di hadapan audiens yang sebagian besar siswa dan pendidik dari sekolah Jepang.
Dengan mengusung topik berbeda, "The Value of Time", Dzu Ainin mengajak pendengar untuk tetap sadar akan betapa pentingnya menghargai waktu.
Ia mengajak semua orang untuk dapat membuat skala prioritas serta membuat rencana harian. "Sebab, kesuksesan dan kegagalan itu sangat ditentukan oleh kemampuan kita mengelola waktu," serunya di hadapan audiens.
Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Tokyo, Muhammad Al Aula menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang terjalin antara Pemerintah Kota Meguro dengan KBRI Tokyo dan Sekolah Indonesia Tokyo.
Ia juga mengajak para siswa untuk memanfaatkan momen ini untuk saling menjalin komunikasi dan memahami budaya satu sama lain.
"Jadikan ajang ini untuk saling berkomunikasi, berinteraksi, dan memperluas lingkaran pertemanan," ungkapnya saat menyampaikan sambutan Meguro English Speech Contest 2024.
Anggota Dewan Kota Meguro Kanako Kobayashi, yang turut hadir menyaksikan pidato para siswa SMP sekota Meguro itu berharap ajang tersebut dapat menjadi salah satu wahana untuk memupuk persahabatan antarsiswa, antarsekolah, dan antarbangsa.
Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan wawasan global anak-anak muda yang kelak akan menjadi para pemimpin di berbagai bidang kehidupan.
"Semoga ini menjadi pintu masuk untuk kita agar dapat membuat program kolaborasi lain di masa mendatang," katanya.
Ajang Meguro English Speech Contest 2024 juga dimeriahkan oleh penampilan dan lokakarya angklung. Para siswa dan pendidik dari SMP Jepang di Meguro pun berkesempatan mencoba memainkan alat musik tradisional khas Nusantara itu.
Meguro English Speech Contest 2024 merupakan program tahunan dari Meguro City Council dan Meguro Board of Education yang bekerja sama dengan KBRI Tokyo dan Sekolah Indonesia Tokyo (SIT). Di tahun perhelatan ketujuh, lomba pidato ini diikuti oleh para siswa jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) di wilayah Meguro, Tokyo, Jepang.
Baca juga: SD Daiichi Hino ikuti pertukaran budaya di Sekolah Indonesia Tokyo
Baca juga: Wisuda Sekolah Indonesia Tokyo, Dubes harap lulusan tebar manfaat
Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024