Jakarta (ANTARA) - Pelatih Arsenal Mikel Arteta mengaku tidak tertekan meski tim asuhannya kembali gagal menorehkan kemenangan ketika takluk dari Newcastle pada pekan ke-10 Liga Inggris di Stadion St. James Park, Newcastle, Sabtu.

Dikutip dari laman resmi klub, Minggu, Arteta menjelaskan dirinya tak merasakan tekanan meski frustasi dengan hasil-hasil yang didapatkan Arsenal pada beberapa pertandingan terakhir.

"Saya tidak merasakannya. Saya pikir saya akan merasakan hal itu di awal permainan dan saya tidak merasakan hal itu. Apa yang saya rasakan, terutama ketika kami harus bangkit dari ketertinggalan, adalah bahwa kami tidak memiliki tujuan, ancaman, dan kapasitas untuk benar-benar menyerang dan menyakiti mereka," jelas Arteta.

Diketahui ini menjadi tiga pertandingan beruntun Arsenal gagal mengamankan kemenangan pada ajang Liga Inggris setelah sebelumnya takluk dari Bournemouth dan menahan imbang Liverpool.

Baca juga: Liverpool gagal ke puncak klasemen setelah ditahan imbang Arsenal 2-2

Mengenai hasil mengecewakan ketika takluk dari Newcastle, pelatih berkebangsaan Spanyol tersebut mengatakan jika Bukayo Saka serta kolega memulai laga ini dengan baik.

Menurutnya Arsenal memiliki kemampuan untuk mengamankan kemenangan, terlebih mereka tampil tajam dan memperagakan permainan yang bagus dengan beberapa peluang yang mereka ciptakan.

"Mereka menguasai bola dengan umpan silang dan penyelesaian akhir yang luar biasa. Setelah itu, momentum berubah, energi berubah, mereka tahu bagaimana mereka ingin bermain dan itu jelas dan kemudian Anda mendapatkan dua opsi dalam jenis permainan itu," jelas Arteta.

"Kami tidak cukup baik dan tidak memiliki cukup jawaban untuk keluar dari situasi tersebut, terutama menciptakan ancaman yang kami perlukan, jadi pada akhirnya, Anda bergantung pada dua atau tiga peluang besar yang kami miliki dengan Mikel, dua dengan Declan. dan satu dengan Gabi," sambunga dia.

Baca juga: Takluk 0-1 dari Newcastle, Arsenal gagal kembali ke jalur kemenangan

"Ancaman tidak cukup untuk mengubah permainan kapan saja dan memenangkannya. Itu adalah bagian yang membuat frustrasi, namun penghargaan juga diberikan kepada mereka atas apa yang telah mereka lakukan," pungkasnya.

Akibat hasil ini Arsenal harus rela turun ke peringkat keempat klasemen sementara Liga Inggris dengan 18 poin dari 10 laga, berjarak delapan poin dari Liverpool di posisi pertama.
   

Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024