San Francisco (ANTARA) - Apple pada Kamis (31/10) mengumumkan pendapatan mereka naik 6 persen secara tahunan (year on year) menjadi 94,9 miliar dolar Amerika Serikat (1 dolar AS = Rp15.732) pada kuartal keempat tahun fiskal 2024 yang berakhir pada 28 September.
Pendapatan bersih kuartalan Apple turun menjadi 14,74 miliar dolar dari 22,96 miliar dolar tahun lalu. Perusahaan asal Cupertino tersebut membukukan laba per saham (earnings per share/EPS) terdilusi kuartalan sebesar 0,97 dolar, turun dari 1,46 dolar tahun lalu.
Penjualan iPhone mencapai 46,22 miliar dolar, dibandingkan dengan 43,81 miliar dolar tahun lalu. Sementara itu, penjualan laptop Mac meningkat menjadi 7,74 miliar dolar dari 7,61 miliar dolar, dan pendapatan layanan Apple naik menjadi 24,97 miliar dolar dari 22,31 miliar dolar.
Penjualan bersih Apple di kawasan China Raya turun menjadi 15,03 miliar dolar dari 15,08 miliar dolar setahun lalu, menurut laporan keuangan tersebut.
"Hari ini Apple melaporkan rekor pendapatan kuartalan September baru sebesar 94,9 miliar dolar, naik 6 persen dari tahun lalu," kata CEO Apple Tim Cook.
"Selama kuartal ini, kami dengan gembira mengumumkan produk terbaik kami sejauh ini, dengan deretan koleksi iPhone 16 terbaru, Apple Watch Series 10, AirPods 4, dan fitur-fitur luar biasa untuk kesehatan pendengaran dan deteksi sleep apnea," kata Cook menambahkan.
Dewan direksi Apple telah mengumumkan dividen tunai sebesar 0,25 dolar per saham dari saham biasa (common stock) perusahaan. Dividen tersebut dibayarkan pada 14 November 2024 kepada pemegang saham yang tercatat pada penutupan bisnis pada 11 November 2024.
Penerjemah: Xinhua
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2024