Lando Norris sangat termotivasi bersaing dengan Max Verstappen

Jakarta (ANTARA) - Pembalap McLaren Lando Norris mengatakan sangat termotivasi dapat bersaing merebutkan gelar juara Formula 1 (F1) 2024 dengan Max Verstappen musim ini.

“Saya selalu bersemangat untuk membalap Max, saya selalu menantikannya. Saya sudah menantikannya selama bertahun-tahun sekarang," kata pembalap asal Inggris itu, dikutip dari laman resmi F1, Jumat.

"Saat pertarungan berlangsung adil, hal itu selalu menyenangkan. Itu adalah sesuatu yang selalu saya nantikan," tambah dia.

Keduanya akan kembali bersaing di Autodromo Jose Carlos Pace, Sao Paulo, Brasil pada akhir pekan ini, setelah di Meksiko, Norris menang atas Verstappen yang finis di posisi keenam karena menerima dua penalti waktu 10 detik.

Dengan jarak 47 poin, Norris berharap pada balapan nanti dirinya dapat kembali mengalahkan pembalap asal Belanda tersebut untuk terus memangkas jarak di empat balapan tersisa menuju akhir persaingan, apalagi di Sao Paulo nanti ada tambahan delapan poin dari balapan Sprint.

“Itu adalah balapan yang kuat dengan kecepatan balapan yang bagus, dan meyakini menjelang akhir pekan berikutnya bahwa kami memiliki kecepatan dibanding Ferrari. Tidak ada hal lain yang berubah, hanya menunduk dan berharap hal baik lainnya," ucap dia.

Meskipun banyak pembicaraan saat ini adalah tentang seputar perebutan gelar juara, pria 24 tahun itu menegaskan bahwa dia tidak terlalu memikirkannya apabila nantinya gagal menjadi juara.

“Di akhir tahun, mungkin saya akan memikirkannya dan bangga karena saya berjuang dan melakukan yang terbaik. Saat ini, saya hanya fokus pada apa yang baik bagi saya, balapan demi balapan, sesi demi sesi," jelas dia.

Di sisi lain, Verstappen yang menyapu bersih kemenangan Sprint dan balapan utama di Sao Paulo musim lalu, menganggap kemenangannya tersebut tak akan berarti banyak pada edisi tahun ini.

“Sejujurnya, ini adalah sesuatu yang tidak diketahui. Anda berpikir bahwa satu trek tertentu adalah tempat terbaik untuk sebuah mesin atau apa pun, tapi itu tidak pernah dijamin. Itu suatu kemungkinan," kata Verstappen.