Jakarta (ANTARA) - Universitas Islam Lamongan (Unisla) mendapat bantuan dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) melalui program Hibah Inovasi Pembelajaran Cluster 1 Indikator Kinerja Utama (IKU).

"Kami sangat bersyukur dan siap memanfaatkan hibah ini untuk membangun sistem pendidikan yang inovatif dan relevan dengan kebutuhan dunia kerja," kata Rektor Unisla, Dr. H. Abdul Ghofur melalui keterangan resminya, Jumat.

Menurut dia, program ini bertujuan untuk mendukung kampus-kampus di Indonesia dalam mengembangkan inovasi pembelajaran guna memenuhi target IKU yang sudah ditetapkan pemerintah.

Hadirnya hibah ini diharapkan mampu mempercepat peningkatan kualitas pendidikan, memperluas penerapan teknologi dalam pembelajaran, dan menghubungkan kurikulum dengan kebutuhan industri.

"Kerja sama dengan Kemendiktisaintek akan memperkuat langkah Unisla dalam mencetak lulusan yang kompeten dan berdaya saing tinggi," ujar dia.

Kemendiktisaintek dalam kesempatan ini menekankan pentingnya sinergi antara institusi pendidikan tinggi dan pemerintah untuk menciptakan program-program yang dapat memajukan pendidikan di Indonesia.

Untuk diketahui bersama, penandatanganan kontrak hibah ini berlangsung di Jakarta pada Jumat, 1 November 2024, dan dihadiri oleh perwakilan dari Kemendiktisaintek serta Dr. H. Abdul Ghofur, Rektor Unisla.

Baca juga: Mendiktisaintek jajaki potensi kolaborasi dengan UC Berkeley AS
Baca juga: Kemendiktisaintek kaji ulang kebermanfaatan dana LPDP untuk Indonesia

Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024