Jakarta (ANTARA) - Soto Ambengan merupakan salah satu kuliner khas dari Surabaya, Jawa Timur, yang memiliki sejarah panjang dan cita rasa yang kaya. Soto ini dikenal karena kuahnya yang segar dan bumbu yang kaya rempah, menjadikannya pilihan favorit di kalangan penikmatnya.
Hidangan berkuah ini dikenal karena cita rasa khasnya yang menggugah selera, memadukan bumbu rempah yang kaya dan bahan-bahan segar dengan rasa yang autentik. Lantas, ingin tahu bagaimana sejarah terciptanya kuliner Soto Ambengan? Mari simak ulasannya berikut ini.
Sejarah Soto Ambengan
Sejarah Soto Ambengan dimulai dengan usaha dagang soto keliling oleh Pak Hasni Sadi pada awal tahun 1960-an. Ia kemudian mendirikan rumah makan Soto Ayam Ambengan Pak Sadi (Asli), yang masih laris hingga saat ini dan diakui sebagai salah satu soto legendaris di Indonesia.
Soto Ayam Ambengan Pak Sadi merupakan salah satu tempat kuliner yang telah beroperasi sejak tahun 1971. Restoran ini dikenal karena rasa koya yang khas dalam racikan sotonya. Karena itu, tempat kuliner ini selalu ramai pengunjung dan terus menarik banyak orang untuk datang.
Di sinilah perjalanan suksesnya dimulai. Nama Soto Ayam Ambengan Pak Sadi (Asli) mulai dikenal luas di seluruh kota, menjadi salah satu merek kuliner yang terkenal.
Menu andalannya adalah Soto Ayam Biasa, yang merupakan kreasi asli dari Pak Sadi. Satu porsi Soto Ayam Biasa terdiri dari daging ayam kampung, soun, telur rebus, dan daun seledri. Bagi pecinta kuliner yang ingin mencoba membuatnya di rumah, resep Soto Ambengan tidaklah sulit.
Dengan bahan-bahan yang mudah ditemukan dan langkah-langkah yang sederhana, siapa pun bisa menikmati kelezatan hidangan ini. Dengan demikian, berikut merupakan resep Soto Ambengan yang mungkin bisa Anda coba dirumah.
Resep Soto Ambengan
Bahan-bahan
- 1kg daging ayam (sesuai selera)
- 1,5 liter air
- 2 batang sereh (geprek)
- 3 lembar daun salam
- 1 ruas lengkuas (geprek)
- 1 ruas jahe (geprek)
- Garam (secukupnya)
- Gula pasir (secukupnya)
- 10 siung bawang merah (haluskan)
- 6 siung bawang putih (haluskan)
- 2 ruas kunyit bakar (haluskan)
- 1 sdt lada bubuk
- 1 sdm ketumbar bubuk
- 6 butir kemiri sangrai (haluskan)
Bumbu koya
- 2 buah kerupuk udang besar
- 2 sdm bawang merah goreng
- 2 sdm bawang putih goreng
Bahan pelengkap
- 4 butir telur rebus
- Secukupnya kol iris
- Soun, seduh lunak
- Secukupnya irisan daun bawang seledri
- Jeruk nipis
- Kecap manis
- Sambal rawit merah
Cara membuat Soto Ambengan
1. Siapkan semua bahan yang diperlukan. Rebus ayam bersama bumbu cemplung hingga ayam matang dan menghasilkan kaldu.
2. Angkat ayam dan goreng. Suwir daging ayamnya (saya melewatkan proses menggoreng dan langsung melakukan penyuwiran).
3. Tumis bumbu halus hingga harum dan mengering.
4. Masukkan bumbu halus ke dalam kuah kaldu yang telah direbus. Cicipi rasanya dan sesuaikan dengan selera. Kuah soto siap digunakan.
5. Buat koya dengan menghaluskan semua bahan koya; saya menggunakan blender untuk mempermudah.
6. Siapkan mangkuk. Letakkan soun, irisan kol, dan potongan telur rebus, lalu siram dengan kuah soto. Tambahkan irisan daun bawang, seledri, perasan jeruk nipis, sambal, dan kecap manis. Terakhir, taburkan koya bubuk di atasnya.
Dengan resep ini, Anda dapat menikmati Soto Ambengan khas Surabaya di rumah. Hidangan ini tidak hanya menggugah selera, tetapi juga memiliki nilai sejarah yang kaya, mencerminkan keberagaman budaya Indonesia. Selamat mencoba!
Baca juga: Asal usul soto medan beserta resepnya
Baca juga: Sejarah dan resep Soto Banjar, mengulik kelezatan kuliner khas Kalsel
Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024