Moskow (ANTARA News) - Rusia berhasil melakukan uji coba penerbangan roket baru yang dinamai Angara pada Rabu (9/7), kata Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu.
Menurut pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia yang dikutip kantor berita RIA Novosti, roket itu lepas landas dari pusat antariksa Plesetsk di Rusia bagian utara sekitar pukul 14.00 waktu Moskow.
Setelah 20 menit terbang, roket tahap kedua dan tiruannya menjalani uji dampak kisaran muatan di Semenanjung Kamchatka Timur Jauh Rusia, sekitar 5.700 kilometer dari tempat peluncuran.
Angara adalah roket pembawa yang pertama kali dikembangkan oleh Rusia sejak kejatuhan Uni Soviet.
Peluncuran perdana Angara semula dijadwalkan 25 Juni, lalu ditunda sampai 27 Juni, dan kemudian sampai 28 Juni. Namun peluncuran 28 Juni dibatalkan 19 detik sebelum peluncuran.
Keluarga roket Angara, yang dikembangkan sejak 1995, rencananya dibangun dalam versi ringan untuk membawa beragam muatan antara dua dan 40 metrik ton ke orbit rendah Bumi.
Angara dirancang melengkapi roket Soyuz, yang bisa meluncurkan astronot ke Stasiun Antariksa Internasional (International Space Station/ISS).
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014