Nama sudah ada, bintang dua bintang tiga itu mempunyai kesempatan yang sama untuk menjadi Wakapolri
Jakarta (ANTARA) - Kepala Divisi Humas (Kadivhumas) Polri Inspektur Jenderal Polisi Sandi Nugroho mengemukakan penggantian Wakapolri masih dalam proses dan terus berjalan serta telah ada beberapa nama dari bintang dua dan tiga.

"Nama sudah ada, bintang dua bintang tiga itu mempunyai kesempatan yang sama untuk menjadi Wakapolri," kata Irjen Pol Sandi di Jakarta, Rabu.

Menurut dia, ada dua jabatan di Polri yang kosong karena pejabat yang sebelumnya di angkat oleh Presiden menjadi menteri dan wakil menteri.

Ia menjelaskan bahwa untuk dua jabatan yang kosong tersebut, sudah ada beberapa nama baik dari perwira tinggi Polri yang berbintang dua maupun tiga, karena semua memiliki kesempatan yang sama.

Irjen Sandi mengatakan, saat ini proses terus berjalan, di mana Kapolri masih melihat rekam jejak dari masing-masing pejabat yang masuk pada bursa tersebut.

"Untuk namanya sudah ada, nanti yang ditunjuk pak Kapolri siapa yang belum tahu," tuturnya.

Baca juga: Kapolri dipastikan akan pilih Wakapolri terbaik

Baca juga: Dua personel Polri masuk Kabinet Merah Putih


Irjen Sandi menambahkan bahwa untuk nama dan jumlah calon masih terus berkembang karena proses terus berjalan hingga ditemukan pejabat yang tepat.

"Jumlah masih berkembang, nanti kita akan pastikan lagi. Karena kebetulan ini menjadi hak dari pak Kapolri untuk menunjuk nama tersebut," ujarnya.

Sebelumnya, Wakapolri Komjen Polisi Agus Andrianto dilantik menjadi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan pada Kabinet Merah Putih pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

Pelantikan itu digelar pada Senin (21/10) pagi di Istana Negara, Jakarta Pusat. Pelantikan jajaran menteri tersebut berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 133/P Tahun 2024 tentang Pembentukan Kementerian Negara dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Merah Putih periode 2024–2029.

Agus dilantik bersama 47 menteri dan lima pejabat setingkat menteri.

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2024