... datang ke TPS I Kaduketug sejak pagi, mengantre untuk menerima panggilan panitia penyelenggara pemilu untuk mencoblos hak pilihnya... "

Lebak, Banten (ANTARA News) - Ribuan warga Baduy di pedalaman Kabupaten Lebak, Banten, berbondong-bondong memadati TPS untuk mencoblos pasangan calon presiden-wakil presiden yang dilaksanakan secara serentak, Rabu.

Ribuan warga Baduy Dalam dan Baduy Luar itu mendatangi 13 tempat pemungutan suara (TPS) untuk memberikan hak suaranya pada Pemilu Presiden 2014.

Mereka datang dan antre menunggu panggilan dari petugas TPS untuk memberikan suara pada pesta demokrasi lima tahunan itu.

Petugas TPS memberikan kesempatan kepada warga Baduy yang perempuan untuk lebih dahulu menggunakan hak suaranya di bilik yang telah disiapkan.

Setelah warga perempuan selesai memberikan suara, dilanjutkan oleh laki-laki untuk mencoblos di TPS.

Masyarakat Baduy yang masuk dalam DPT berjumlah 10.000 jiwa dengan lokasi pemilihan di 13 TPS.

"Warga datang ke TPS I Kaduketug sejak pagi, mengantre untuk menerima panggilan panitia penyelenggara pemilu untuk mencoblos hak pilihnya," kata Djaro Dainah, pemuka adat Baduy yang juga Kepala Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak.

Selama ini, kata dia, pelaksanaan Pilpres di kawasan Baduy berlangsung lancar, aman, tertib, dan kondusif.

Partisipasi masyarakat Baduy pada Pilpres cukup tinggi dan rela meninggalkan pekerjaan hariannya, baik di kebun maupun ladang huma, untuk menggunakan hak politiknya dengan harapan terjadi perbaikan kehidupan bangsa yang lebih baik.

"Kami berharap pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih nanti bisa meningkatkan kesejahteraan rakyat," ujarnya.

Sementara itu, Sri Astuti, anggota KPU Kabupaten Lebak menyebutkan, Pemilu Presiden warga Baduy yang masuk DPT sebanyak 10.000 jiwa.

Pewarta: Mansyur
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2014