Jakarta (ANTARA) - Bandung seolah tak ada habis-habisnya selalu menawarkan pengalaman tak terlupakan, terutama kali ini bagi para pencinta kuliner.
Kota yang dijuluki Paris van Java ini tidak hanya kaya akan pemandangan alam yang menawan, tetapi juga menyimpan kekayaan kuliner yang terus ada dari tahun ke tahun.
Aroma dan cita rasa khas makanan legendaris Bandung seolah tak pernah gagal menggoda lidah siapa pun yang datang untuk mencobanya.
Setiap tempat makan ini tidak hanya menyajikan hidangan yang lezat, tetapi juga membawa kita pada sejarah panjang tentang Bandung.
Lantas, apa saja tempat kuliner legendaris dan populer di Bandung? Simak 7 tempat kuliner legendaris Bandung yang wajib foodies cobain.
1. Mie Akup
Ingin makan mie di Bandung? Coba mie yamin legendaris sejak 1987 yang memiliki cita rasa yang khas dan tidak pernah berubah secara turun-temurun.
Dikenal sebagai mie sehat karena bahan-bahan mie dan bakso di produksi sendiri, sehingga terjamin kualitasnya. Tidak hanya itu, mie yang disajikan pun terasa kenyal dengan racikan bumbu yang pas.
Menu populer dari Mie Akup yakni mie yamin rasa manis, asin, dan balado, dengan tambahan bakso, siomay, ceker, atau pangsit.
Selain itu, tersedia aneka minuman yang cocok untuk menemani santapan mie, seperti es campur nangka, es teh tarik, atau susu buah blueberry.
Mie legend ini memiliki tujuh outlet di Bandung dengan tempat yang cocok untuk kumpul bersama teman bahkan keluarga yakni di Margahayu Metro, Antapani, Gegerkalong, Cicaheum, Panyileukan, Mekarwangi, dan Kosambi.
Tiap outlet memiliki harga yang berbeda-beda, namun tetap ramah di kantong dari kisaran harga mulai Rp13.000 saja sudah bisa mengisi perut dan memanjakan lidah.
2. Surabi Cihapit
Surabi Cihapit menjadi salah satu jajanan sunda dari tepung beras legendaris khas Bandung sejak 1993 dan sudah terkenal sejak lama.
Surabi di sini lebih berbeda dibandingkan yang lain karena memiliki tekstur lembut dan cita rasa khas yang berasal dari adonan tradisional.
Surabi ini tersedia dalam aneka rasa, seperti oncom, cokelat, keju, hingga varian modern seperti rica-rica, teriyaki, durian, dan abon, sehingga menjadikannya pilihan kuliner yang selalu menarik bagi wisatawan dan warga Bandung.
Mulai dari harga Rp6.000, sudah dapat menikmati surabi khas Bandung ini yang berada di Jl. Sabang No. 65, Cipahit, Bandung Wetan.
3. Mie Kocok Persib
Mie Kocok Persib adalah ikon kuliner Bandung yang sudah berdiri sejak tahun 1963 yang berada di Stadion Persib, Jl. Ahmad Hani No. 262.
Sajian mie kocok khas Bandung ini terdiri dari mie kuning yang pipih tebal, kikil, tulang, daging, dan tauge yang disiram kuah kaldu sapi yang gurih.
Mie Kocok Persib menyajikan cita rasa yang kaya, menjadikannya favorit bagi pecinta mie dan penggemar Persib yang ingin menikmati hidangan tradisional Bandung yang autentik.
Bahkan, tak jarang para pemain Persib datang berkunjung makan mie kocok ini, sehingga jika beruntung, para pengunjung lain bisa bertemu dan makan bersama.
Harga Mie Kocok Persib masih tergolong ekonomis dengan porsi yang besar yakni dengan mulai dari harga Rp30.000.
4. Warung Nasi Ibu Imas
Warung Nasi Ibu Imas merupakan salah satu warung legendaris di Bandung sejak 1980 yang menawarkan masakan Sunda khas rumahan dengan berbagai macam lauk-pauk.
Hidangan populer di sini adalah ayam goreng, udang goreng, dan jukut goreng.
Selain itu, warung ini terkenal dengan sambal dadaknya dan karedok leunca yang segar dan pedas, sehingga tak pernah sepi pengunjung, baik dari lokal maupun wisatawan.
Jika ingin memanjakan lidah dengan masakan sunda di Warung Nasi Ibu Nas, bisa datang ke empat cabang di Jalan Balonggede No. 67, 38, 48 dan 93. Mulai dari harga Rp22.000 saja.
Susu Murni Ijan adalah minuman tradisional yang sudah eksis selama 70 tahun di Bandung sejak 1950-an.
Susu murni yang segar ini disajikan dalam berbagai rasa seperti melon, cokelat, greentea, taro, dan strawberry, yang menjadikannya rasa favorit semua kalangan.
Kesegarannya cocok dinikmati kapan saja, baik pagi hari maupun malam hari. Tempat ini selalu ramai oleh pengunjung yang ingin menikmati susu yang segar dan berkualitas.
Tidak hanya susu, tersedia teman cemilan untuk menikmati Susu Murni Ijan ini yaitu kue basah, seperti kue onde-onde, kue lumpur, atau pisang molen.
Mulai dari harga Rp5.000, sudah dapat menikmati seplastik susu murni dan jika ingin menambah varian rasa cukup menambah Rp1.000 saja.
Susu Murni Ijan berlokasi di Jl. Ijan No. 4, Pungkur, Regol searah dengan Alun-alun Bandung.
6. Sate DJ
Sate DJ adalah warung sate legendaris tahun 1940-an di Bandung yang menawarkan sate dengan bumbu khas yang kaya akan rasa.
Sate DJ menyajikan berbagai jenis daging, mulai dari ayam, sapi, dan kambing. Berbeda dengan sate pada umumnya, Sate DJ di sajikan tanpa baluran bumbu kacang.
Pengolahan sate ini diawali dengan di rendam dalam bumbu pedas dan gurih, yang membuat bumbu makin meresap ke daging saat di bakar.
Sambil menyantap sate ini, bisa ditemani dengan menikmati soto ayam dengan citra rasanya yang khas.
Mulai dari harga Rp15.000, hidangan ini cocok untuk para pecinta sate yang ingin menikmati cita rasa khas Sunda yang unik sambil mengenyangkan perut.
7. Warung Kopi Purnama
Berawal memiliki nama Tjhiang Shong Shi, warung ini sudah berdiri sejak tahun 1930 menjadikannya salah satu warung kopi tertua di Bandung. Tempat ini menawarkan nuansa vintage yang kental, cocok untuk menikmati suasana Bandung tempo dulu.
Menu favorit Warung Kopi Purnama adalah kopi hitam, kopi susu, roti srikaya, dan roti mentega palm suiker ala homemade dengan cita rasa otentiknya.
Warung kopi yang berada di Jl. Alkateri No. 22, Braga, Sumur Bandung ini tidak hanya menjadi tempat minum kopi, tetapi juga bagian dari sejarah Bandung yang selalu diminati pengunjung.
Baca juga: ESB hadir di Bandung International Food & Hotel Expo 2023
Baca juga: Menparekraf yakin kuliner di Bandung Barat berdaya saing internasional
Pewarta: Putri Atika Chairulia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024