Jakarta (ANTARA) - Smartband telah menjadi perangkat wearable yang paling populer dalam perkembangan di era digital saat ini. Perangkat wearable ini berbentuk gelang yang dirancang untuk membantu pengguna memantau dan meningkatkan kesehatan serta aktivitas fisik, dengan cara yang praktis dan efektif.
Selain itu smartband, berfungsi sebagai alat pelacak, dapat mengumpulkan berbagai data terkait aktivitas harian, detak jantung, pola tidur, dan banyak lagi.
Beberapa model bahkan dilengkapi dengan fitur tambahan seperti notifikasi ponsel dan kontrol musik. Dengan perkembangan teknologi, smartband telah menjadi populer di kalangan individu yang peduli dengan kesehatan dan kebugaran.
Namun, dengan banyaknya pilihan yang tersedia di pasaran berbagai macam smartband dengan fitur dan harga yang beragam, memilih smartband yang tepat bisa menjadi tantangan.
Bagi Anda yang sedang mempertimbangkan untuk membeli smartband, penting untuk memastikan bahwa perangkat yang dipilih benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan gaya hidup Anda.
Berikut ini cara memilih smartband, sesuai dengan kebutuhan agar Anda dapat memilihnya dengan bijak.
Cara memilih smartband
1. Tentukan kebutuhan
Sebelum membeli, penting untuk memahami apa yang Anda butuhkan dari smartband. Apakah Anda lebih fokus pada pelacakan aktivitas fisik, kesehatan, atau fitur tambahan seperti notifikasi? Mengetahui prioritas Anda akan membantu pilihan, menyesuaikan kebutuhan.
2. Pilih harga yang sesuai dengan finansial
Saat memilih smartband, harga adalah faktor penting, tetapi harga tinggi tak selalu berarti kualitas terbaik. Bandingkan fitur dan spesifikasi tiap model sesuai harganya, serta baca ulasan pengguna untuk memahami performa nya.
3. Desain dan kenyamanan penggunaan
Pilih model yang sesuai dengan gaya pribadi Anda, baik itu sporty, elegan, atau minimalis. Memilih band yang tampak menarik di pergelangan tangan dapat meningkatkan rasa percaya diri sekaligus memberi motivasi untuk memakainya setiap hari. Selain itu pertimbangkan material gelang, ukuran, dan beratnya.
4. Periksa perlengkapan fitur utama
Memilih smartband yang tepat, Anda harus memerlukan pertimbangan beberapa fitur penting. Diantaranya:
• Monitor detak jantung: Memantau detak jantung secara real-time.
• Pelacakan tidur: Membantu mencatat pola tidur dan memberikan analisis kualitas tidur.
• Pemantauan pernafasan: Mengukur kadar oksigen dalam darah, berguna untuk kesehatan secara keseluruhan.
• Ketahanan air: Tahan terhadap air adalah faktor penting, terutama bagi Anda yang sering berolahraga atau melakukan aktivitas luar ruangan. Pastikan smartband yang Anda pilih mampu menahan paparan air dan keringat sesuai dengan jenis aktivitas Anda.
5. Daya tahan baterai
Pilih smartband dengan daya tahan baterai yang sesuai dengan gaya hidup Anda. Untuk penggunaan intensif, pilih yang memiliki baterai yang bisa bertahan minimal 5-7 hari, sehingga tidak perlu sering mengisi daya. Untuk memperhatikan ketahanan baterai, cek kapasitas baterai dan masa pakai baterai.
• Kapasitas baterai: Diukur dalam miliampere-hour (mAh). Semakin tinggi nilai mAh, semakin besar kapasitas baterai dan kemungkinan ketahanan daya nya.
• Masa pakai baterai: Diukur dalam hitungan hari. Biasanya, masa pakai baterai disebutkan dalam mode siaga dan mode penggunaan normal.
6. Kompatibilitas dengan smartphone
Pastikan smartband tersebut kompatibel dengan ponsel Anda, baik itu Android atau iOS. Ini penting agar semua fitur, terutama notifikasi, dapat berjalan lancar melalui aplikasi pendukung yang sesuai.
Baca juga: Ingin membeli smartwatch atau smartband? Simak perbedaannya
Baca juga: Kamera wearable pintar deteksi kesalahan tindakan medis
Pewarta: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024