Jayapura (ANTARA News) - Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) di Jayapura, Papua, mengajak mahasiswa dan pemuda di daerah itu untuk berpartisipasi mengawasi proses jalanya Pemilihan Presiden 9 Juli lusa.

"Pemuda dan mahasiswa ini kami minta ikut berpartisipasi mengawasi jalannya Pilpres walaupun tidak terdaftar secara resmi di Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu). Minimal ada teman-teman independen yang ikut berpartisipasi," ujar koordinator Perludem Aston Situmorang, Senin.

Para pemuda dan mahasiswa yang diajak terlibat itu adalah selama ini aktif mengikuti sosialisasi pemilih pemula oleh Perludem.

"Minimal ada catatan-catatan pelanggaran yang didapat di lapangan saat Pilpres berlangsung. Semisal, ada catatan soal pelanggaran administrasi, pelanggarannya di mana dan siapa yang melanggar," kata Aston.

Aston mengatakan, ajakan akan disampaikan saat acara makan bersama hari ini pukul 19.00 WIT di rumah keluarga Basten Simanjuntak di Perumnas III Waena, Abepura, Jayapura.

Perludem juga ingin memastikan berapa pemuda dan mahasiswa yang sudah terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT). "Kami cek karena rata-rata pemilih pemula lebih banyak memilih golput," ujar Aston.

Pemilihan presiden pada 9 Juli diikuti pasangan Prabowo Subianto - Hatta Rajasa dan Joko Widodo- Jusuf Kala.

Pewarta: Musa Abubar
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014