Banda Aceh (ANTARA News) - Ketua Badan Pelaksana Rehabilitasi dan Rekonstruksi (BRR) Aceh-Nias, Kuntoro Mangkusubroto, mengatakan Amerika Serikat (AS) tetap berjanji membantu pembangunan jalan pantai barat Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) sepanjang 247 kilometer dengan alokasi dana senilai Rp2,2 triliun. "Ruas jalan yang menghubungkan Kota Banda Aceh-Meulaboh (Aceh Barat) itu dimulai pekerjaannya pada bulan ini (Oktober 2006)," katanya kepada wartawan di Banda Aceh, Rabu (12/10) malam. Usai berbuka puasa bersama anggota Persatuan Atlet Penembak Indonesia (Perbakin) NAD, ia menambahkan BRR memberikan dukungan penuh terhadap kelancaran pekerjaan jalan pantai barat Aceh itu, terkait dengan pembebasan tanah masyarakat yang terkena proyek jalan. "BRR akan mendanai pembebasan lahan masyarakat yang terkena proyek jalan, seperti di kawasan Kecamatan Leupung dan Lhoong, Kabupaten Aceh Besar," katanya. Lebih lanjut, Kuntoro berharap Pemerintah Provinsi NAD dan Kabupaten Aceh Besar segera melakukan pendataan terhadap tanah dan pemilik lahan yang terkena proyek jalan tersebut. "Dana pembayaran ganti rugi lahan itu sudah ada. Kalau permasalahan ukuran dan kepemilikan lahan itu sudah jelas maka BRR akan mengucurkan dana tersebut," tambahnya. Sementara itu, sejumlah warga Leupung, Aceh Besar, mengatakan pihaknya sangat berharap pemerintah dan BRR bisa segera mengucurkan dana pembebasan tanah yang akan diperuntukkan bagi pembangunan jalan yang dikerjakan lembaga bantuan pemerintah Amerika Serikat, Usaid. "Kami berharap pemerintah dan BRR segera menyelesaikan ganti rugi tanah masyarakat, apalagi warga saat ini sedang butuh banyak uang untuk keperluan pendidikan anak-anak. terlebih, hari raya Idul Fitri sudah diambang pintu," kata seorang warga Leupung, Bangki.
Copyright © ANTARA 2006