Kalau dahulu dari tiga tandan (sawit) satunya ditukar dengan sabu-sabu, sekarang tiga-tiganya ditukar dengan sabu-sabu.
Jakarta (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional (BNN) berkolaborasi secara strategis dengan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) III (Persero) untuk mengatasi permasalahan narkoba di sektor perkebunan melalui penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) di Jakarta, Senin.

Kepala BNN Komjen Pol. Marthinus Hukom menyebutkan terdapat peningkatan penyalahguna narkoba di kalangan pekerja perkebunan, khususnya sawit.

"Kami harus berikan kontranarasi dan edukasi agar saudara-saudara kita sadar akan bahaya penyalahgunaan narkoba," ujar Komjen Pol. Marthinus dalam acara Penandatanganan MoU, seperti dikutip dari keterangan yang dikonfirmasi.

Selama ini, menurut dia, sindikat narkoba terus melakukan propaganda dengan memberikan narasi yang menyesatkan tentang narkoba bahwa dengan mengonsumsi narkoba, produktivitas pekerja akan makin meningkat. Padahal, hal itu merupakan pemikiran yang keliru.

Untuk itu, Komjen Pol. Marthinus berharap kerja sama antara BNN dengan PTPN III dalam upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) dapat berjalan dengan baik serta berdampak pada masyarakat.

Hal tersebut guna mendukung satu dari 17 program prioritas Presiden RI Prabowo Subianto, yaitu pencegahan dan pemberantasan narkoba.

"Semoga hari ini menjadi momentum yang luar biasa untuk bekerja ke depan, untuk mewujudkan program-program prioritas pemerintah pada pemerintahan Presiden Prabowo Subianto," tuturnya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama PTPN III Mohammad Abdul Ghani tak menampik bahwa istilah STS atau sawit tukar sabu-sabu bukan merupakan hal yang baru di kalangan pekerja sawit.

"Kalau dahulu dari tiga tandan (sawit) satunya ditukar dengan sabu-sabu, sekarang tiga-tiganya ditukar dengan sabu-sabu," ucap Abdul.

Dengan demikian, lanjut dia, hal itu menggambarkan bahwa saat ini penyalahguna narkoba pada kalangan pekerja sawit cenderung meningkat dan pada tahap yang sangat mengkhawatirkan.

Maka dari itu, dia berharap kerja sama P4GN yang disepakati antara pihaknya dengan BNN dapat membantu menyelesaikan permasalahan narkoba di kalangan pekerja sawit secara komprehensif.

Baca juga: Kepala BNN sebut Desa Bersinar gencar dilakukan di perbatasan negara
Baca juga: BNN dorong komitmen pemuda bersih tanpa narkoba pada Sumpah Pemuda

Pewarta: Agatha Olivia Victoria
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2024