Rio Haryanto posisi ke-21 di Inggris

Semarang (ANTARA News) - Pebalap nasional Rio Haryanto hanya menempati posisi ke-21 pada race pertama atau feature race seri kelima lomba balap mobil GP2 Series 2014 di Sirkuit Silverstone, Inggris, Sabtu (5/7) waktu setempat.

Victoria Lloyd dari tim EQ8 Caterham Racing dalam surat elektroniknya yang diterima di Semarang, Jateng, Minggu pagi, menyebutkan, Rio Haryanto memulai star pada posisi ke-14 sedangkan rekan satu tim Rio Haryanto, Alexander Rossi, memulai star pada posisi ke-16.

Alexander Rossi, pebalap dari Amerika Serikat ini mampu memperbaiki posisinya dan finis diurutan ke-12 sedangkan pebalap asal Solo, Jateng, Rio Haryanto masuk finis pada urutan ke-21.

Rio Haryanto menyentuh garis finis dengan catatan waktu 52:01.085 atau terpaut 64,778 detik dengan peringkat pertama yang ditempati M Evans dari tim RT Russian Time dengan catatan waktu 50:56.307.

Sedangkan Alexander Rossi, menempati posisi ke-12 dengan catatan waktu 51:40.875. Posisi kedua ditempati J Palmer dari tim DAMS dengan catatan waktu 51:01.248, sedangkan ketiga adalah S Vandoorne dari tim ART Grand Prix dengan catatan waktu 51:21.987.

Dengan hasil ini baik Rio Haryanto maupun Alexander Rossi belum berhasil menambah poin. Pebalap asal Solo, Jateng, Rio Haryanto, tetap dengan poin 26 dan menempati peringkat ke-11 klasemen sementara sedangkan Rossi tetap dengan poin 10 dan berada pada peringkat ke-16.

Pada race pertama yang menempuh 29 kali putaran ini kondisi di Sirkuit Silverstone kering. Tetapi cuaca tidak terduga, kemudian turun hujan lebat pada Sabtu pagi waktu setempat.

Rio Haryanto mengatakan, dirinya memiliki awal yang tidak baik dan tidak seperti biasanya dan dirinya berada di grid yang basah sehingga kesulitan menggunakan kopling kendaraan. "Pada tikungan pertama dan sempat menyalip beberapa mobil pebalap lainnya," katanya.

"Ini adalah hari yang mengecewakan bagi saya, masalah utama adalah sejak awal dan saya terlalu banyak kehilangan tempat ditambah kondisi trek yang sulit dengan pitch basah sehingga membuat rumit untuk menyalip," kata pebalap berusia 21 tahun tersebut.

"Besok (Minggu waktu setempat) merupakan tantangan bagi saya terutama berkaitan dengan cuaca di sini dan saya berusaha untuk mendapatkan poin pada race kedua ini," katanya.