Kita hidup di era digital yang menuntut kita untuk lebih kritis, kreatif, dan inovatif
Palangka Raya (ANTARA) - Anggota DPR RI daerah pemilihan (dapil) Kalimantan Tengah Sigit K Yunianto menekankan pentingnya semangat persatuan dan nasionalisme di kalangan generasi muda Indonesia di era digitalisasi.

Dia mengatakan bahwa Sumpah Pemuda ke-98 ini bukan hanya sebuah pernyataan bersejarah, melainkan juga merupakan fondasi bagi generasi muda untuk membangun kesadaran kolektif.

"Generasi muda saat ini dihadapkan pada tantangan yang berbeda. Kita hidup di era digital yang menuntut kita untuk lebih kritis, kreatif, dan inovatif. Oleh karena itu, semangat Sumpah Pemuda harus dihidupkan kembali dalam konteks yang relevan," kata Sigit di Palangka Raya, Senin.

Mantan Ketua DPRD Kota Palangka Raya Periode 2019-2024 itu juga menyoroti pentingnya pemanfaatan teknologi untuk memperkuat rasa nasionalisme.

"Dengan kemajuan teknologi, kita bisa menjangkau lebih banyak orang dan menyebarkan nilai-nilai kebangsaan. Mari kita gunakan media sosial dan platform digital untuk menyebarkan semangat persatuan dan kebanggaan terhadap budaya kita," ucapnya.

Baca juga: Sekretaris Menko nilai Batam bertransformasi ke era investasi digital
Baca juga: Perpustakaan Kaltim rekomendasikan koleksi penyemangat nasionalisme


Selain itu, Sigit menyampaikan harapannya agar pemuda Indonesia tidak hanya menjadi konsumen teknologi, tetapi juga menjadi produsen yang dapat berkontribusi dalam kemajuan bangsa.

"Kita harus membekali diri dengan keterampilan dan pengetahuan yang relevan untuk menghadapi tantangan global. Pendidikan yang baik dan karakter yang kuat akan membentuk pemimpin masa depan," bebernya.

Berdasarkan pantauan di lapangan, di halaman Kantor Wali Kota Palangka Raya Jalan Tjilik Riwut km 5,5 melaksanakan acara pengibaran bendera memperingati hari Sumpah Pemuda dan Ikrar anak bangsa yang di hadiri langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Palangka Raya Hera Nugrahayu.

Pada kegiatan tersebut juga dihadiri oleh seluruh pemuda pemudi Se-Kalteng. Mereka ada yang mengenakan pakaian adat dan juga ada mengenakan pakaian yang telah dibagikan panitia pelaksana.

Baca juga: Pemkab Aceh Barat gelar pawai karnaval rawat nasionalisme kebangsaan
Baca juga: Makna dan tujuan Hari Sumpah Pemuda

 

Pewarta: Adi Wibowo
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2024