Pada pertandingan di Stadion Benito Villamarin di Sevilla itu, Diks menyelamatkan timnya dari gol penalti pada menit ke-77 sehingga imbang 1-1 setelah tuan rumah unggul cepat berkat gol Abde Ezzalzouli pada menit ke-8.
Diks mencetak gol penalti setelah dia dilanggar oleh Hector Bellerin di kotak terlarang. Diks yang mengeksekusi tendangan titik putih tanpa kesulitan menaklukkan Adrian yang bergerak ke arah yang salah.
"Hai suporter. Terima kasih telah datang ke Sevilla. Dukungan besar. Poin yang besar," kata bek berusia 28 tahun itu dalam akun Instagram Copenhagen pada Jumat.
Diks berharap suporter timnya terus datang memberikan dukungan yang sama melawan Brondby dalam pertandingan Liga Denmark.
Tiga poin di kandang Brondby pada Minggu lusa pukul 18.00 WIB akan menjaga Copenhagen kian kokoh di puncak klasemen dengan keunggulan selisih gol dari Midtjylland.
Baca juga: Hasil Liga Conference: Fiorentina menang, Real Betis ditahan imbang
"Ayo berangkat pada hari Minggu untuk mendapatkan tiga poin," tambah Diks.
Pada pertandingan melawan Betis, pemain berdarah Ambon itu dimainkan oleh pelatih Copenhagen Jacon Neestrup sebagai bek kiri bersama Pantelis Hatzidiakos, Gabriel Pereira, dan Rodrigo Huescas dalam formasi 4-2-3-1.
Sofascore menjadikan Diks pemain dengan nilai tertinggi pada laga tersebut dengan nilai 8,3.
Diks juga membuat tiga sapuan, satu blok, satu intersep, satu tekel, 72 sentuhan, 42 umpan dengan akurasi 86 persen, satu umpan jauh sukses dari tiga percobaan, tiga duel bawah sukses dari lima kesempatan, dan dua duel udara sukses dari dua kesempatan.
Satu poin di kandang Betis membuat Copenhagen meraih poin pertamanya dalam Liga Conference Europa untuk menduduki posisi ke-25 dengan satu poin dari dua pertandingan.
Baca juga: Chelsea lanjutkan tren positif seusai hajar Panathinaikos 4-1
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2024
