Desa dituntut untuk mandiri. Artinya dituntut punya inovasi dalam mengembangkan desanya

Jakarta (ANTARA) - Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT) senantiasa mendorong desa-desa di tanah air agar memiliki inovasi dalam memberdayakan segala sumber daya yang dimiliki sehingga mampu meraih status desa mandiri.

"Desa dituntut untuk mandiri. Artinya dituntut punya inovasi dalam mengembangkan desanya," kata Direktur Advokasi dan Kerja Sama Desa dan Pendesaan Kemendes PDT Dwi Rudy Hartoyo dalam diskusi kelompok terpumpun secara daring bertajuk "Penerapan Indeks Desa: Indikator Monitoring Dana Desa" yang digelar Forum Merdeka Barat 9 (FMB9), seperti dipantau di Jakarta, Jumat.

Sejalan dengan itu, ujar Dwi melanjutkan Kemendes pun senantiasa membantu peningkatan kapasitas sumber daya manusia di desa dan keuangan desa melalui dana desa agar seluruh desa di Indonesia benar-benar mampu menjadi desa mandiri.

Dalam kesempatan yang sama, ia juga menyoroti nilai penting keberadaan tenaga pendamping profesional dalam mengarahkan sumber daya desa agar mampu menghadirkan inovasi yang dapat memajukan desa.

Sebelumnya, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Pemberdayaan Masyarakat (BPSDM) Kemendes PDTT Luthfiyah Nurlaela telah menyampaikan bahwa kolaborasi dari para pendamping desa dengan beragam pihak terkait lainnya bernilai penting dalam mempercepat terwujudnya desa mandiri.

Menurut Lutfiyah, kolaborasi itu bernilai penting karena dalam mewujudkan desa mandiri, terdapat kompleksitas masalah dan potensi di desa tidak dapat diselesaikan secara parsial.

Ia mengatakan diperlukan pendekatan terpadu melalui kolaborasi lintas sektor, seperti dari pendamping desa dengan beragam pihak lainnya dalam hal ini kementerian atau lembaga yang terkait dengan pembangunan desa.

Upaya menuju perwujudan kolaborasi itu lalu dimulai oleh Kemendes PDTT di antaranya dengan menggelar diskusi kelompok terpumpun yang melibatkan 12 kementerian dan lembaga, di antaranya di Kupang, Makassar, dan Belitung. Diskusi itu juga diselenggarakan untuk menyinergikan pendampingan pemberdayaan dan pembangunan di desa.

Baca juga: Bappenas: Industrialisasi pedesaan bangun desa menjadi desa mandiri
Baca juga: Sulteng jadi percontohan nasional desa mandiri digital
Baca juga: Wamendes tekankan pentingnya SDM desa miliki kreativitas dan inovasi

Pewarta: Tri Meilani Ameliya
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2024