Jakarta (ANTARA) - Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyampaikan kesiapan untuk membantu mengawal pelaksanaan program-program kesehatan pemerintahan yang baru.
"Kita siap untuk menjadi mitra strategis pemerintah di dalam mengawal dan bersama-sama pemerintah untuk program-program kesehatan, khususnya di pemerintahan baru," kata Ketua Umum Pengurus Besar IDI Dr.dr. M. Adib Khumaidi Sp.OT dalam acara peringatan ulang tahun ke-74 IDI di Jakarta, Kamis.
Ia mengatakan bahwa IDI siap mendukung pelaksanaan program kesehatan yang dicanangkan oleh pemerintahan baru, termasuk program makan gratis untuk anak sekolah, penyediaan fasilitas pemeriksaan kesehatan rutin, serta peningkatan upaya kesehatan promotif dan preventif.
Adib menyampaikan bahwa peningkatan upaya kesehatan promotif dan preventif akan mengefisienkan pembiayaan kesehatan.
"Karena akan muncul sebuah upaya partisipasi masyarakat untuk kemudian mereka menjadi sehat," katanya.
Baca juga: IDI berupaya tingkatkan kepercayaan masyarakat kepada dokter Indonesia
Adib juga mengemukakan perlunya pemerintah meningkatkan kualitas sumber daya manusia di bidang kesehatan, termasuk dokter, bidan, perawat, dan tenaga laboratorium.
Selain pemerintah pusat, menurut dia, pemerintah daerah juga harus berperan dalam upaya meningkatkan ketersediaan dan kualitas sumber daya manusia di bidang kesehatan.
"Kita bicara tentang pengelolaan tenaga kesehatan, tidak bisa kemudian hanya dibebankan kepada pusat saja, harus ada daerah," katanya.
Menurut dia, pemerintah daerah harus melakukan asesmen untuk mengetahui masalah kesehatan serta kebutuhan fasilitas pelayanan kesehatan, tenaga kesehatan, dan infrastruktur kesehatan di wilayah masing-masing.
"Sehingga pengelolaan pembiayaan kesehatan itu benar-benar bisa diatur," katanya.
Baca juga: PDPI dukung program pemeriksaan TB pemerintahan baru
Baca juga: Menkes kejar pelaksanaan tiga program percepatan di bidang kesehatan
Pewarta: Fitra Ashari
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024