Porto Alegre, Brasil (ANTARA News) - Setelah tanpa gol hingga waktu normal berakhir, Jerman dan Aljazair harus melakoni babak perpanjangan waktu 2x15 menit dalam laga 16 besar Piala Dunia 2014 di Estadio Beria-Rio, Porto Alegre, Brasil, Selasa pagi WIB.
Jerman sepanjang pertandingan lebih banyak mendominasi pengendalian bola, namun kepiawaiain penjaga gawang Rais M'Bohli membuat gawang Aljazair tak juga kebobolan dari rentetan upaya tembakan Thomas Mueller cs.
Penyelamatan itu bahkan dilakukan menghadapi beberapa sundulan dan tembakan jarak dekat, termasuk dua penyelamatan beruntun menyambut tendangan keras dari luar kotak penalti Toni Kroos yang disusul sontekan Mario Gotze menyambut bola muntah pada menit 41.
Di sisi lain, Aljazair tak segan-segan mengancam gawang Manuel Neuer setiap kali mendapatkan kesempatan mengendalikan bola.
Keputusan memaksakan Jerome Boateng mendampingi Per Mertesacker sebagai bek tengah juga membuat Aljazair kerap mendapatkan kesempatan lewat blunder kacaunya koordinasi pertahanan kedua pemain itu.
Neuer juga tampil cukup meyakinkan dalam laga kali ini, dengan beberapa kali terpaksa keluar area nyamannya menghalau bola hasil blunder serta akibat dari tingginya garis pertahanan Jerman.
Sayang begitu banyak peluang diciptakan kedua tim, waktu normal berlalu tanpa gol, sehingga harus berlanjut ke babak perpanjangan waktu.
Pemenang dari laga kali ini akan berhadapan dengan Prancis di perempat final, yang sudah lebih dulu menang atas Nigeria 2-0.
Berikut susunan pemain yang diturunkan kedua tim berdasarkan laman FIFA.
Jerman: Manuel Neuer (PG), Jerome Boateng, Per Mertesacker, Shkodran Mustafi (Sami Khedira), Benedikt Howedes, Bastian Schweinsteiger, Philipp Lahm (K), Toni Kroos, Mesut Ozil, Mario Gotze (Andre Schurrle), Thomas Mueller
Pelatih: Joachim Loew
Aljazair: Rais M'Bolhi (PG), Aissa Mandi, Faouzi Ghoulam, Esseid Belkalem, Rafik Halliche (K), Medhi Lacen, Saphir Taider (Yacine Bahrimi), Mehdi Mostefa, Sofiane Feghouli, El Arabi Soudani, Islam Slimani
Pelatih: Valid Halilhodzic
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014