Peluncuran platform tersebut merupakan upaya mengatasi tantangan adopsi asuransi di Indonesia terkait aksesibilitas, keterjangkauan, dan transparansi informasi.
Jakarta (ANTARA) - Perusahaan insurtech (Insurance Technology) regional Igloo meluncurkan platform Direct to Consumer (D2C) di Indonesia.

Peluncuran platform tersebut merupakan upaya untuk mengatasi tantangan adopsi asuransi di Indonesia terkait aksesibilitas, keterjangkauan, dan transparansi informasi.

InsureTech ini datang dengan membawa teknologi, salah satunya dengan website igloo.co.id itu untuk memberikan akses yang lebih mudah, harga yang lebih murah, dan yang paling penting adalah orang bisa mendapatkan asuransi sesuai dengan kebutuhan,” kata Head of D2C Igloo Indonesia Delta Andreansyah dalam acara “Peluncuran Platform D2C Insurtech Igloo, di Jakarta, Rabu.

Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatatkan penetrasi asuransi di Indonesia hanya 2,7 persen, lebih rendah dibandingkan negara-negara anggota ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) lainnya, seperti Singapura yang telah mencapai 12 persen.

Melalui platform D2C, Igloo meyakini dapat meningkatkan penetrasi, inklusi, dan literasi digital secara positif, terutama di kalangan anak muda Indonesia sebagai kelompok masyarakat yang memiliki kecakapan teknologi dan kesadaran tinggi tentang risiko keuangan.

Peluncuran platform igloo.co.id disebut memperluas jangkauan Igloo di seluruh lini bisnis asuransi, terutama setelah sempat meraih kesuksesan dengan model embedded insurance dan platform mitra-keagenan.

Platform baru ini memungkinkan Igloo memanfaatkan jaringan asuransi untuk menawarkan produk asuransi mikro yang disesuaikan konsumen digital dengan fokus memberikan pengalaman mudah, lancar, dan berpusat pada pengguna.

Peluncuran igloo.co.id diharapkan dapat semakin memperluas aksesibilitas asuransi, sejalan dengan misi Igloo untuk menyediakan asuransi bagi semua orang.

“Tujuan kita hadir di Indonesia ini adalah untuk membantu penetrasi asuransi di Indonesia lebih baik. Kedua, hopefully dengan kita punya asuransi, semuanya akan ter-cover jika terjadi apa-apa. Jadi, asuransi itu bukan mengenai kita scam atau kita memberikan yang jelek-jelek (mengingat beberapa kasus seperti itu pernah terjadi di Indonesia), tapi kita berusaha untuk memberikan yang terbaik untuk masyarakat dan kita selalu mendengarkan aspirasi dari customer,” ujar Delta.

Pelanggan dinyatakan dapat memilih berbagai macam produk di igloo.co.id dari lima kategori, yakni asuransi hewan peliharaan, perjalanan, mobil, sepeda motor, dan kendaraan listrik.

Pihaknya juga berencana memperluas penawaran produk, termasuk menyediakan asuransi kecelakaan pribadi pada akhir bulan Oktober 2024.

Keseluruhan produk yang disediakan memiliki premi terjangkau, mulai dari Rp20 ribu hingga Rp700 ribu.

Dia menyampaikan bahwa fitur-fitur unggulan dalam platform igloo.co.id meliputi Fast Quotes yang memungkinkan pengisian formulir asuransi dengan cepat, Buy-Now-Upload Later untuk pengajuan dokumen secara mudah, dan Claims Support guna membantu pelanggan selama proses klaim. Berbagai dukungan pelanggan juga tersedia melalui WhatsApp, telesales, dan saluran khusus digital.

Sejak soft launch pada bulan Mei 2023, igloo.co.id disebut mendatangkan pengunjung hampir 20 ribu setiap bulan. Selama periode soft launch, pihaknya menemukan kecenderungan para pelanggan yang menyukai proses pembelian dengan mudah dan layanan handal.

Berdasarkan hasil pengamatan itu dan masukan dari para konsumen, Igloo kemudian menciptakan platform yang diluncurkan pada hari ini.

“Salah satu (alasan) kita hadir di Indonesia ini adalah karena kita mendengar hasil dari research kita bahwa millenials dan Gen Z (Generasi Z) ini membutuhkan proses yang sangat cepat, mudah, dan instan,” ujar dia.

Igloo sebelumnya telah bermitra dengan perusahaan-perusahaan Indonesia seperti DANA, Bukalapak, dan Tokopedia, dengan menyediakan embedded insurance pada setiap platform perusahaan tersebut.

Sebagai informasi, Igloo merupakan perusahaan asuransi full-stack pertama yang muncul dari Singapura dan memiliki kantor di Singapura, Indonesia, Thailand, Filipina, Vietnam, Malaysia, China, serta India.

Di tanah air sendiri, Igloo beroperasi melalui PT Solusitama Tekno Broker Asuransi, suatu pialang asuransi berizin dan diawasi oleh OJK.
Baca juga: Igloo selesaikan pendanaan seri B senilai 46 juta dolar AS
Baca juga: Igloo dan DANA meluncurkan produk asuransi risiko keracunan makanan


Pewarta: M Baqir Idrus Alatas
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2024