Penggunaan AI di XL Axiata tidak hanya sekedar tren, melainkan menjadi strategi kunci untuk meningkatkan efisiensi
Yogyakarta (ANTARA) - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) terus berinovasi dalam menghadirkan layanan bagi pelanggan, salah satunya dengan mengimplementasikan teknologi kecerdasan buatan (AI) dalam berbagai aspek operasional perusahaan.
‘’Penggunaan AI di XL Axiata tidak hanya sekedar tren, melainkan menjadi strategi kunci untuk meningkatkan efisiensi, memberikan pengalaman pelanggan yang lebih personal, dan membuka peluang bisnis baru," kata Direktur & Chief Enterprise Business and Corporate Affairs Officer, Yessie D. Yosetya, dalam keterangannya di Yogjakarta, Rabu.
Pihaknya memandang AI sebagai teknologi yang memiliki peran penting dalam mendukung efektifitas dan efisiensi kegiatan operasional kami, termasuk dalam mewujudkan pengalaman pelanggan yang lebih baik
Ia menyebutkan, XL Axiata telah mengimplementasikan AI dalam berbagai sektor operasionalnya, menghasilkan beragam keunggulan kompetitif.
Pada sisi jaringan, AI berperan dalam pemeliharaan jaringan yang prediktif, manajemen lalu lintas real-time, dan perencanaan jaringan otonom.
Hal ini, lanjutnya, memungkinkan XL Axiata untuk meningkatkan keandalan layanan dan mengurangi waktu henti (down time), menempatkan perusahaan di posisi terdepan dalam kinerja jaringan.
Sebelum menggunakan AI, XL Axiata selalu menghadapi persoalan penggunaan daya yang berlebihan. Selain itu juga menghadapi tantangan dalam perencanaan dan upgrade menara. Setelah menggunakan AI, konsumsi energi atau listrik bisa dikurangi, jejak karbon menurun, ROI pembangunan menara meningkat, kualitas layanan naik, juga NPS naik 5-6 pts.
Selanjutnya pada sisi pelayanan pelanggan, XL Axiata memanfaatkan AI untuk meningkatkan pengalaman pelanggan yang dipersonalisasi. Solusi berbasis AI memungkinkan XL Axiata untuk memberikan dukungan pelanggan yang dipersonalisasi dan instan, meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan.
Sebagai gambaran, menurutnya, dengan AI, rata-rata waktu penanganan keluhan pelanggan bisa berkurang hingga 50 persen. Lalu, resolusi panggilan pertama meningkat 60 persen, net promoter score naik 4-5pts, dan tingkat curn berkurang hingga 5 persen.
"Dengan AI, XL Axiata mampu meningkatkan juga efisiensi operasional. Penerapan AI memungkinkan otomatisasi berbagai proses seperti penjualan, layanan, dan onboarding pelanggan, mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi operasional. Pendekatan ini membedakan XL Axiata dari kompetitornya," ujarnya.
XL Axiata juga memanfaatkan AI untuk mengekstraksi insight dari data yang besar. Hal ini membuka peluang sumber pendapatan baru, seperti menawarkan solusi berbasis AI kepada mitra eksternal dan industri, mengubah perusahaan menjadi perusahaan yang digerakkan oleh teknologi.
Baca juga: Proses merger XL dengan Smartfren masuki tahap akhir
Baca juga: XL Axiata merayakan HUT ke-28 dengan penawaran promo spesial
Pewarta: Agus Wira Sukarta
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2024