Jakarta (ANTARA) - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bersama PT Pelabuhan Indonesia (Persero) menjalin kerja sama pelayanan pemanduan Pelabuhan Waingapu di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Waingapu Fadly Afand Djafar mengatakan kerja sama itu dilakukan dalam rangka menunjang kelancaran arus pelayanan kapal dan barang di Pelabuhan Waingapu.

"KSOP Kelas IV Waingapu berinisiatif mengadakan kerja sama dengan Badan Usaha Pelabuhan (BUP) PT Pelindo Sub regional Bali Nusa Tenggara untuk melakukan pelayanan pemanduan dan penundaan di wilayah perairan Pelabuhan Waingapu," kata Fadly dalam keterangan di Jakarta, Rabu.

Kerja sama ditandai dengan penandatanganan pelayanan pemanduan dan penundaan di wilayah perairan Pelabuhan Waingapu.

"Kami sudah melakukan penandatanganan dengan Pak Anwar Siregar, selaku General Manager PT. Pelabuhan Indonesia (Persero) Cabang Waingapu, di Kantor KSOP Kelas IV Waingapu," ujarnya.

Fadly berharal dengan kerja sama tersebut dapat memberikan multiplier effect untuk meningkatkan deviden negara dalam bentuk penerimaan negara bukan pajak (PNBP).

Lebih lanjut Fadly juga berharap, kerjasama ini dapat semakin menunjang kelancaran arus pelayanan kapal dan barang di Pelabuhan Waingapu dengan mengutamakan aspek keselamatan dan keamanan pelayaran.

Selain itu, perlindungan lingkungan maritim, khususnya dalam menyambut rencana kedatangan kapal pengangkut import gula kristal mentah yang dilakukan oleh PT. Muria Sumba Manis dengan total sekitar 71.000 Ton.

Lebih lanjut, dia menuturkan bahwa kerja sama itu dapat mendukung kelancaran pelayanan kapal, khususnya dalam rangka menyambut rencana kedatangan kapal pengangkut impor gula kristal mentah untuk diolah menjadi gula kristal putih, yakni MV Newsun Lucky dengan pelabuhan asal Thailand.

"Yang diestimasikan tiba di Pelabuhan Waingapu pada awal November tahun 2024,” jelas Fadly.

Kemudian pada tahap kedua, kegiatan impor gula kristal mentah akan diangkut dengan kapal MV Sunny Fortune dengan pelabuhan asal Brazil yang diperkirakan akan bersandar di Pelabuhan Waingapu pada akhir November 2024.

Baca juga: Menhub Dudy siap lanjutkan pembangunan konektivitas transportasi
Baca juga: Profil Menhub Dudy Purwagandhi dan tantangan transportasi
Baca juga: Wamenhub Suntana, dari dunia intelijen ke tantangan transportasi

Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2024