Jakarta (ANTARA News) - Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional Taufik Kurniawan menegaskan bahwa apa yang disampaikan calon wakil presiden Hatta Rajasa dalam debat cawapres, Minggu (29/6) malam lebih konkret ketimbang Jusuf Kalla.

Menurutnya, Hatta tak hanya bicara teori, tapi sudah pernah dilaksanakan saat berada di dalam birokrasi.

"Tidak hanya faktor teoritiknya saja tetapi jam terbang dan birokrasi yang riil yang pernah beliau laksanakan," kata Taufik, di Jakarta, Senin.

Taufik menyatakan, apa yang sudah dilakukan Hatta saat menjabat Menristek dan Kepala BPPT dijabarkan dengan baik, misalnya, kaitan penerapan teknologi dengan peningkatan biaya riset.

"Teknologi terapan itu bermanfaat bagi penyediaan lapangan pekerjaan dan teknologi yang tepat guna itu tidak hanya aspek keilmuannya saja tetapi yang lebih penting dari itu bisa menyerap lapangan kerja yang lebih luas," katanya.

Menurut dia, semua itu berujung pada lembaga pendidikan yang secara aplikatif mampu menghasilkan anak didik yang selaras dengan penyediaan lapangan kerja.

"Ujung dari itu semua adalah bagaiamana mengarahkan pada peningkatan dan pemerataan aspek penghasilan ekonomi masyarakat," katanya.

Taufik mengatakan, pengembangan teori dan kemajuan ilmu pengetahuan sangat penting, namun bila tak sesuai dengan kebutuhan dalam negeri menjadi percuma karena tidak mampu menyerap tenaga kerja.

Pemilu Presiden, 9 Juli 2014 diikuti dua pasangan capres dan cawapres, yaitu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla.(*)

Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014