Makassar (ANTARA) - Universitas Hasanuddin bekerja sama dengan Politeknik Negeri Fakfak menyelenggarakan konferensi internasional membahas perihal pengelolaan sumber daya alam (SDA) bertajuk “The 1st International Conference on Engineering and Applied Technological Innovation (ICEATI)” melalui Zoom meeting yang dipantau di Makassar, Rabu.

Rektor Unhas Prof Dr Ir Jamaluddin Jompa MSc dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang baik antara Unhas dengan Politeknik Negeri Fakfak.

Prof Jamaluddin Jompa (JJ) menuturkan pembangunan berkelanjutan merupakan komitmen global dan untuk mencapainya diperlukan inovasi teknologi yang ramah lingkungan, yang mampu meminimalkan dampak negatif terhadap alam sekaligus mendorong efisiensi dan produktivitas.

Tantangan ini tidak hanya bersifat teknis, tetapi juga kompleks, karena mencakup berbagai aspek mulai dari pengelolaan SDA, energi terbarukan, hingga penanganan perubahan iklim.

Oleh karena itu, kata dia, inovasi di masa depan harus mengutamakan pendekatan yang holistik, di mana teknologi tidak hanya berperan dalam pembangunan, tetapi juga dalam menjaga keseimbangan ekosistem.

Lebih lanjut, Prof JJ menambahkan, untuk menjawab tantangan tersebut diperlukan kolaborasi interdisipliner yang kuat. Teknologi yang benar-benar bermanfaat sebagai solusi bagi masalah global memerlukan perpaduan berbagai bidang ilmu agar dapat menghasilkan inovasi yang efektif dan berkelanjutan.

"Inovasi teknologi ke depan sangat membutuhkan interdisipliner, pendekatan lintas disiplin memastikan solusi yang dikembangkan mampu menjawab masalah dari berbagai sudut pandang dan bersifat jangka panjang," ujarnya.

Dengan demikian, katanya, diharapkan mampu menghadirkan teknologi ramah lingkungan yang dapat mendukung pembangunan berkelanjutan secara menyeluruh.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Politeknik Negeri Fakfak Ir Muh. Subhan ST MT menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi atas kolaborasi yang dibangun bersama Unhas terutama Fakultas Teknik.

Dia mengatakan kegiatan ini akan menjadi media untuk mendiskusikan bersama langkah-langkah strategis dalam mendorong inovasi berkelanjutan, sekaligus mendengarkan ide dan gagasan dari para peserta yang hadir.

“Terima kasih kepada para pembicara yang terlibat dalam konferensi ini, kami senang bisa menyelenggarakan konferensi internasional ICEATI 2024 yang pertama, dan berharap kegiatan ini bisa berlanjut pada tahun berikutnya,” jelas Subhan.

Hadir sebagai narasumber di antaranya Dr Beny Bandanadjaja (Direktur Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi Kemendikbud), Prof Zhiqiang Hu (Newcastle University, Inggris), Prof Kuang-Tsung, PhD PS (Minghsin University of Science and Technology, Taiwan), dan Associate Prof Dr Mohd Remy Rozainy Mohd Arif Zainol (Universiti Sains Malaysia).

Baca juga: Pakar dari Okayama University bahas pendekatan prostetik di Unhas
Baca juga: Career Center Unhas bekali mahasiswa pelatihan barista

Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024