Sementara itu, indeks 45 saham unggulan (LQ45) naik 6,39 poin (0,78 persen) ke level 822,67.
"Mayoritas bursa saham di kawasan regional yang menguat memberikan sentimen positif pada IHSG, pelaku pasar kembali memanfaatkan harga saham di dalam negeri yang telah tertekan pada akhir pekan lalu," kata Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada di Jakarta, Senin.
Ia menambahkan data-data ekonomi yang akan dirilis pada Selasa (1/7) membukukan hasil positif sehingga laju kenaikan IHSG bisa terus berlanjut.
Di sisi lain, lanjut dia, terkait dengan pemilu presiden, apa pun hasilnya nanti diharapkan dapat direspons secara rasional dan tidak mengontaminasi pasar.
Analis HD Capital Yuganur Wijanarko menambahkan secara teknikal, bertahannya IHSG di atas level 4.820 poin selama lebih dari sepekan merupakan tanda bahwa pelaku pasar masih optimistis mengakumulasi saham.
"Pelaku pasar cukup selektif memilih saham-saham berkapitalisasi besar maupun lapis dua," katanya.
Tercatat transaksi perdagangan saham di pasar reguler BEI sebanyak 178.466 kali dengan volume mencapai 3,41 miliar lembar saham senilai Rp3,87 triliun. Efek yang mengalami kenaikan sebanyak 192 saham, melemah 112 saham, dan tidak bergerak 84 saham.
Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng melemah 30,80 poin (0,13 persen) ke level 23.190,72, indeks Nikkei naik 67,10 poin (0,44 persen) ke level 15.162,10 dan Straits Times melemah 14,97 poin (0,45 persen) ke posisi 3.256,43.
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014