Singapura, (ANTARA/PRNewswire)- CHINT, pemimpin global dalam solusi smart energy, memperkenalkan NIPower DC7000 Fusion Power Module, inovasi terbaru dalam solusi power module skid prefabrikasi untuk data center. Dengan power module ini, pelanggan dapat memenuhi tuntutan energi data center yang terus berkembang, termasuk yang menangani aplikasi dengan kepadatan tinggi dan beban kerja AI berskala besar, sambil mengurangi physical footprints.


Power module ini menawarkan kepadatan, kinerja, dan ketersediaan tinggi dengan jejak karbon yang efisien berkat prefabrikasi pabrik dan konstruksi modular. Didesain sebagai modul all-in-one yang mengintegrasikan produk-produk unggulan CHINT, modul ini mencapai efisiensi hingga 97%. Keunggulan modularitasnya juga memungkinkan waktu penerapan lebih cepat hingga 75%, serta memiliki desain hot-swappable untuk semua modul yang meningkatkan ketersediaan.


Dengan ukuran yang compact, modul ini menjadi modul 100kW/3U paling kompak yang ada. Desain inovatif ini memberikan penghematan ruang hingga 40%, meningkatkan fleksibilitas dalam pengaturan ruang dan tata letak data center. Selain itu, perusahaan yang membangun data center dapat meraih skor konstruksi yang lebih tinggi dengan memanfaatkan metode Prefabricated Prefinished Volumetric Construction (PPVC).


"Permintaan akan kecerdasan buatan dan aplikasi dengan kebutuhan tinggi lainnya mendorong data center untuk meningkatkan kapasitas dengan lebih cepat. Di CHINT, kami selalu mencari peluang inovasi untuk meningkatkan kinerja data center dan meminimalkan dampak lingkungan," ungkap Paul Lee, Direktur Segmen Strategis Asia Pasifik, CHINT Global. "NIPower DC7000 adalah contoh nyata bagaimana kemampuan data center dapat mengatasi tantangan sambil menjaga carbon footprint tetap rendah. Dengan solusi terintegrasi ini, operator data center dapat berkembang tanpa memerlukan perubahan besar pada konfigurasi yang ada."


Lim Say Leong, Direktur Teknik Asia Pasifik, CHINT Global, menambahkan, "Kami sangat antusias dapat bermitra dengan pelanggan dalam membangun generasi baru data center yang tidak hanya menggunakan energi terbarukan, tetapi juga memberikan kepadatan listrik tinggi untuk memaksimalkan ruang dan memanfaatkan teknologi terkini. Kami siap bekerja sama untuk memaksimalkan potensi NIPower DC7000 di data center mereka, baik untuk pengaturan baru maupun yang sudah ada."


Dengan lebih dari empat dekade inovasi dan keahlian industri, CHINT terus memperluas portofolio produknya melalui NIPower DC7000 Fusion Power Module. Produk ini meliputi solusi daya terdepan di sektor energi terbarukan, komersial, dan industri. Solusi menyeluruh ini mendukung bisnis di lebih dari 140 negara dalam bidang tegangan rendah, transmisi dan distribusi daya, pengukuran air, gas, dan listrik, serta energi hijau. Selain itu, pabrik-pabrik utama CHINT telah mencapai emisi karbon net zero, memberikan jaminan kepada pelanggan bahwa produk mereka diproduksi dengan cara yang berkelanjutan.


NIPower DC7000 Fusion Power Module hadir sebagai perakitan terintegrasi dari transformator tegangan menengah, peralatan switchgear tegangan menengah dan rendah, komponen listrik, serta monitoring system, semuanya dikembangkan dan diproduksi secara mandiri oleh CHINT. Produk-produk ini memastikan operasi yang aman dan dapat diandalkan untuk peralatan IT dan power equipment.


Power Module ini kini tersedia untuk Singapura, Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Filipina, dan akan segera diperluas ke negara-negara lain di Asia Pasifik.


-END-


Tentang CHINT Global


CHINT Global berada di garis depan dalam menyediakan solusi energi pintar, beroperasi di lebih dari 140 negara. Berkomitmen pada inovasi, keberlanjutan, dan pengembangan teknologi hijau serta rendah karbon, CHINT terus mencari cara baru untuk meningkatkan efisiensi energi dan mengurangi dampak lingkungan, berusaha menuju masa depan yang lebih cerah dan hijau untuk semua.


Untuk informasi lebih lanjut tentang CHINT Global dan inisiatifnya, silakan kunjungi www.chintglobal.com.

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2024